Kemenkes Membentuk Tim Investigasi Ginjal Akut Misterius

Bali – Kementerian Kesehatan RI membentuk tim investigasi kasus gangguan ginjal akut misterius pada anak di Indonesia untuk mengungkap dan menangani laju kasus.

“Kementerian Kesehatan telah membentuk tim terdiri atas Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dan Rumah Sakit Ciptomangunkusumo (RSCM) untuk penyelidikan dan penanganan kasus gangguan ginjal akut misterius,” kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia yang dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.

Berdasarkan catatan Kemenkes, tambahan kasus per 3 Oktober 2022 sebanyak tiga kasus, sehingga total pasien yang masih dalam proses penanganan saat ini berjumlah 40 anak usia balita hingga delapan tahun.

Baca Juga :  Ahli: Tidak ada Efek Samping dari Minum Air Galon Kuat Polikarbonat

Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan (Dirjen Yankes) Kemenkes RI telah menerbitkan Keputusan Dirjen Yankes nomor HK.02.92/I/3305/2022 tentang Tatalaksana dan Manajemen Klinis Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal.

“Hasil pemeriksaan laboratorium Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan (BKPK), hingga kini tidak ditemukan bakteri atau virus yang spesifik,” katanya.

Hasil diskusi dengan tim dari Gambia, Afrika, yang mempunyai kasus serupa tentang dugaan ke arah konsumsi obat yang mengandung etilen glikol, kata Nadia, masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.

Baca Juga :  Dokter Jelaskan Penyebab Biduran dan Cara Mengatasi Dengan Tepat

“Tapi hal ini perlu penelitian lebih lanjut, karena tidak terdeteksi dalam darah,” ujarnya.

Kemenkes hingga saat ini sedang berkoordinasi dengan pakar dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang mengadakan investigasi kasus di Gambia untuk mengetahui hasil investigasi. *

Sumber : Antara

TS Poll - Loading poll ...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *