benuanta.co.id, TARAKAN – Penyerahan dana Program Indonesia Pintar (PIP) yang dinanti-nantikan orangtua murid SDN 001 Tarakan kini telah diserahkan bertahap. Meski sempat tertunda, mulai Selasa, 31 Mei 2022 Kepala SDN 001 Tarakan memutuskan turun langsung menyerahkan sisa dana tersebut.
Pihak sekolah selama beberapa waktu kerap dimintai pertanggungjawaban oleh orangtua murid lantaran hak menerima bantuan tersebut sering mengalami berbagai hambatan.
Namun akhirnya, staf TU SDN 001 Tarakan bernama Bakri akhirnya dapat mempertanggungjawabkan hilangnya dana di dalam mobilnya beberapa waktu lalu.
“Alhamdulillah sudah diserahkan dana PIP kepada orangtua. Namun ada beberapa orang tua yang tidak hadir. Kami agendakan penyerahan dana di hari Kamis lagi,” jelas Kepala SDN 001 Tarakan, Suriansyah kepada benuanta.co.id, usai menyerahkan dana sore tadi.
Kepala sekolah yang terbilang baru bertugas di sekolah tersebut, menyampaikan dana PIP hasil pertanggungjawaban staf TU itu diperuntukkan bagi 79 siswa.
Berita Sebelumnya :
“Jika melihat data yang ada, masih 10 orang tua siswa yang belum sempat ambil dana PIP hari ini. Sisa dana bantuan yang belum tersalurkan, saat ini ada sama saya. Jadi seumpama pak Bakri lambat datang atau tidak datang, kan ada saya yang bagikan,” tuturnya.
Pihaknya mengaku semua proses berjalan lancar. Terlebih saat penyerahan dana pun diawasi oleh Babinsa dan Babinkamtibmas.
“Pak Bakri juga sempat lambat datang karena harus mengambil nomor antrean lagi di bank. Hari Kamis kami pastikan akan diserahkan dana bantuan itu,” ucap Suriansyah.
Sementara itu, staf TU yang kerap dinantikan orang tua murid itu memastikan dirinya telah mempertanggungjawabkan penundaan penyaluran dana PIP.
Puluhan juta rupiah yang dijelaskan Bakri dari hasil pinjaman dana itu, telah diserahkannya kepada pihak sekolah untuk menyalurkan sesuai prosedur.
“Sudah selesai diserahkan, tetapi ada orangtua yang tidak datang. Dana sudah saya serahkan kepada kepala sekolah, jadi lancar saja,” tutup Bakti. (*)
Reporter : Kristianto Triwibowo
Editor : Nicky Saputra
