benuanta.co.id, TARAKAN – Setelah diresmikannya Gedung Laboratorium dan Perkuliahan Terpadu dan Laboratorium Sentral Ilmu Hayati, Universitas Borneo Tarakan (UBT) berencana membuka pendaftaran mahasiswa baru untuk program magister.
Rektor UBT, Prof. Dr. Adri Patton, M.Si menjelaskan terdapat tiga prodi yang akan dibuka khusus untuk jenjang S2, yakni Fakultas Hukum, Ilmu Manajemen dan Ilmu Pertanian.
“Alhamdulillah kejutan yang langsung dibawa oleh mas Menteri surat izinnya termasuk dengan Magister Ilmu Manajemen dan Ilmu Pertanian saat datang ke Tarakan. Kalau Hukum sudah lama,” katanya, Sabtu (26/3/2022).
Ia melanjutkan, penambahan prodi ini juga dilakukan sebagai upaya pemenuhan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam menghadapi 2 mega proyek besar di Kaltara yaitu KIPI dan PLTA yang bakal membutuhkan banyak tenaga kerja.
“Saya melihat untuk membuka prodi yang lain itu tergantung kebutuhan, saya baru di telpon dan di medsos ada yang meminta kenapa tidak buka prodi Administrasi Negara. Nah saya kan Profesor Administrasi Negara, tapi S1 nya kan belum ada,” lanjutnya.
Dengan lapangan pekerjaan yang melimpah, dijelaskannya diperkirakan akan membutuhkan tenaga kerja mencapai puluhan ribu. Mendukung hal tersebut, UBT sebagai lembaga pendidikan siap menyediakan tenaga kerja berkompeten dan profesional.
“Oleh karena itu, kita UBT otomatis harus mempersiapkan SDM untuk mengisi kekosongan itu. Jangan sampai orang-orang Kaltara hanya jadi obyek pembangunan, tapi tidak subyek pembangunan,” jelasnya.
Ia menghimbau, terkhusus untuk putra putri Kaltara tidak perlu melanjutkan pendidikan ke luar daerah lagi. Karena menurutnya UBT sudah memberikan pelayanan terbaru dengan membuka program pasca sarjana.
“Sekarang tidak perlu lagi meninggalkan saudara serta keluarga dan pekerjaan untuk kuliah S2, solusinya segera daftarkan diri anda di UBT Perguruan Tinggi Negeri yang ada di Tarakan Kaltara,” pungkasnya. (*)
Reporter: Endah Agustina
Editor: Ramli