Pemkab dan Bumdes Target Berdayakan Beras Lokal KTT

benuanta.co.id, TANA TIDUNG – Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Desa Tideng Pale, Kabupaten Tana Tidung (KTT) ingin berdayakan beras lokal untuk bisa dipasarkan ke wilayah lain di Kalimantan Utara (Kaltara).

Kepala Desa (Kades) Tideng Pale Induk, Riahadi mengatakan pihaknya saat ini telah memiliki lahan seluas 150 hektare yang akan ditanami padi sepanjang tahun. Bahkan dalam waktu dekat akan membuka lagi kawasan pertanian seluas 56 hektare.

Dengan lahan pertanian seluas itu, Riahadi optimis Desa Tideng Pale nantinya dapat memenuhi kebutuhan beras yang ada di KTT.

“Kualitas lokal kita tidak kalah dengan beras Jawa dan Sulawesi. Hanya saja karena masih baru beras kita belum memiliki pasar yang tepat, sehingga target awal kita hanya dipasarkan di dalam daerah dulu,” kata Riahadi, Sabtu (12/2/2022).

Meski saat ini beras lokal dengan merek Petani KTT itu belum resmi dipasarkan. Riahadi mengaku telah banyak pejabat dan Aparatur Sipil Negara (ASN) KTT yang memesan beras ini.

“Sudah ada 26 ASN termasuk pejabat Pemerintah yang memesan beras kita, dan tentunya ini angin segar bagi kita karena mendapat dukungan dari pejabat-pejabat KTT,” ungkapnya.

Terpisah, Bupati KTT Ibrahim Ali menyampaikan dukunganya terhadap beras lokal ini. Dengan banyaknya hasil pertanian aktif, hal itu dapat mensejeterahkan para petani KTT dan memenuhi kebutuhan pangan yang ada di KTT.

“Kalau semua bahan pangan kita bisa mandiri tentunya hal ini baik bagi kita semua. Masyarakat tidak perlu lagi membeli beras luar daerah, karena harganya pasti lebih mahal dari beras lokal,” ujar Ibrahim Ali.

Selain itu, seluruh jajaran di Pemkab Tana Tidung telah melakukan upaya pemasaran terhadap produk lokal KTT. Seperti membangun pasar-pasar tradisinoal.

“Bersama dengan Disperidagkop, kita sudah memulai upaya pengaktifan kembali pasar yang pernah mati termasuk membangun pasar tradisional bari dan galeri produk lokal KTT,” terangnya.

“Bahkan kita sangat mendukung sekali jika setiap desa memiliki pasar tradisional sendiri untuk memasarkan produk pertanian desa, karena bisa memudahkan akses masyarakat dalam mencari kebutuhan pangan,” pungkasnya. (*)

Reporter : Osarade

Editor : Yogi Wibawa

TS Poll - Loading poll ...
Coming Soon
Calon Pemimpin Kaltara 2024-2029 Pilihanmu
{{ row.Answer_Title }} {{row.tsp_result_percent}} % {{row.Answer_Votes}} {{row.Answer_Votes}} ( {{row.tsp_result_percent}} % ) {{ tsp_result_no }}

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *