benuanta.co.id, BULUNGAN – Masuki ke-4 tahun Polda Kaltara terus berbenah dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat Kalimantan Utara. Hadirnya ditengah-tengah masyarakat Kaltara, Polda Kaltara dinilai berhasil membangun pemeliharaan ketertiban masyarakat (Hartibmas).
Wakil Gubernur Kaltara Yansen TP pun mengapresiasi Polda Kaltara, bukan karena dalam momen ulang tahun namun kenyataannya Kaltara sampai hari ini aman.
“Itu tidak terlepas dari kinerja dari Polda Kaltara sehingga terbentuk faktor keamanan masyarakat dan penyelenggaraan pemerintah berjalan baik,” ucap Yansen TP kepada benuanta.co.id, Senin 10 Januari 2022.
Menurut Yansen TP, hal itu terjadi, karena sikap perlindungan yang diberikan dan standar keamanan yang dibuat oleh Polda Kaltara sangat tepat diterapkan. Pasalnya, cocok dengan wilayah Kaltara yang luas dan kondisi geografis yang sedemikian rupa serta masyarakat Kaltara yang beragam.
“Kinerja yang diberikan Polda Kaltara merupakan hal implisit dan menarik menurut saya, sehingga keamanan kita tercipta dengan baik. Bukan berbicara Kaltara tapi standar nasional,” ujarnya.
Kemudian indikator yang lain Kaltara aman dan kondusif, salah satunya indeks kebahagiaan Kaltara berada di peringkat kedua di Indonesia. Mantan Bupati Malinau 2 periode ini menilai indikator tersebut sangat luar biasa.
“Pertama kenapa ekonomi baik, karena keamanan baik. Kemudian rasa keadilan yang merata karena hukum bisa jalan baik termasuk masyarakat bebas memilih,” paparnya.
Yansen TP mengatakan di Provinsi Kaltara masyarakat memiliki kebebasan dalam memilih berbeda dengan wilayah lain yang tertekan. Berbeda dengan Kaltara yang indeks demokrasinya sangat tinggi dan situasi keamanan yang tercipta.
“Harapan kita terus ditingkatkan, yang paling menurut saya sinergitas yang dibangun oleh Polda Kaltara. Kalau daerah lain jika ada api cenderung melihat dulu, tapi ini lebih cepat dan pro aktif ini luar biasa,” jelasnya.
Termasuk meredam suasana sosial masyarakat yang beragam, sehingga selalu kondusif. Dirinya berharap ini menjadi contoh bagi Indonesia. Ini terjadi karena kerja sama semua pihak.
“Seperti perbatasan banyak terjadi sosial kemasyarakatan tapi mampu diredam oleh Polda Kaltara yang baru berusia 4 tahun,” pungkasnya. (*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: Ramli