benuanta.co.id, TARAKAN – Sebanyak 6 unit Pertashop sebagai mitra penyalur BBM resmi Pertamina telah resmi beroperasi di Kota Tarakan. Pada Kamis (30/12), satu unit pertashop launching di wilayah Juata Kerikil.
Pertashop pertama beroperasi di Tarakan yakni di dekat pertigaan menuju Pantai Amal Kota Tarakan. Menyusul unit lainnya terbagi di beberapa titik di Bumi Paguntaka.
“Untuk lokasinya menyebar ya, target kita itu ada 10 yang dibangun, baru 6 unit beroperasi, 4 lagi sudah ada pengajuan tinggal dibangun,” ungkap Azri Ramadan Tambunan selaku Sales Branch Manager V Kaltimut di Depo Pertamina Tarakan.
Menurutnya, dengan pertambahan satu unit pertashop ini, nantinya akan ada terus pertambahan bahkan sudah dalam progres pembangunan untuk memenuhi kebutuhan BBM kepada konsumen akhir di Tarakan.
Lanjutnya, lokasi penentu berdirinya pertashop di Tarakan adalah potensi omzet (keuntungan). Jika potensi penjualan BBM dari pertashop minimal 400 liter/hari maka akan disetujui oleh Pertamina untuk pengajuan pendiriannya. Soal jarak 2-3 KM antar pertashop masih bisa disetujui, paling penting menurut Azri, potensi omzet tadi.
Diketahui, 6 unit pertashop beroperasi di Tarakan masih menyediakan bahan bakar jenis Pertamax. Sementara bagi wilayah Nunukan, terdapat 7 pertashop telah beropasi dengan rincian 3 unit pertashop menyediakan pertamax dan 4 unit lainnya menyediakan dexlite.
“Kalau di Nunukan itu ada yang 2 modularnya, jual pertamax dan juga dexlite,” ujarnya.
Bagi masyarakat Kaltara, Azri mengharapkan pertashop sebagai mitra Pertamina secara resmi menyalurkan BBM langsung dari pertamina, dari segi kualitas maupun kuantitas dapat dijamin karena semuanya ditera.
“Untuk takaran BBM tidak neko neko kalau pertashop ini, harapannya masyarakat bisa menikmati BBM berkualitas. Pertamax-dexlite ini salah satu produk unggulan kita, kita sarankan tidak usah beli bensin botolan, beli saja di pertashop harga 9200/liter, takaran dan kualitas oke,” ucapnya.
Ditambahkan Azri, pertashop yang telah beroperasi ini bisa dikatakan layak dari sisi penjualan per harinya, rata-rata di atas 400 liter/hari. Bahkan, ada yang mampu menjual 1.000 liter atau 1 ton.
“Kalau ada peminat yang punya lokasi strategis bisa menghubungi kontak call center kita 135 nanti akan kita proses,” tuturnya. (*)
Repoter: Ramli
Editor: Matthew Gregori
