benuanta.co.id, TARAKAN – Tak ada hujan tak ada angin, seorang bocah penjual kerupuk berinisial RA (6) disembur air kopi oleh sekelompok pemuda di salah satu kedai kopi di Kota Tarakan, Rabu (29/12/2021).
Kejadian yang diviralkan akun instagram @Tarakanku pada siang hari tersebut sontak mengundang amarah dan kekecewaan netizen Kota Tarakan.
Ironisnya, dalam video berdurasi 21 detik tersebut, sesudah menyembur bagian wajah RA, sekelompok pemuda malah terlihat tidak merasa bersalah dan menertawakan bocah dalam unggahan status instagram salah satu pemuda.
Menanggapi hal tersebut, Kepolisian Resor (Polres) Tarakan segera memanggil korban atau RA (6) beserta orangtua dan para pelaku ke kantor polisi untuk mengambil keterangan serta motif sekelompok pemuda tersebut.
Pantauan benuanta.co.id, sembari menunggu ibunya mengurus berkas kepolisian, RA terlihat duduk dengan wajah yang polos di kantor polisi.
Saat dihampiri awak media, RA sempat terlihat takut dengan orang-orang yang berdatangan. Namun saat para wartawan menghiburnya, RA mulai menunjukkan senyum di wajahnya.
Di baju RA masih membekas noda kopi yang setengah kering dan wajahnya masih sembab setelah menangis menghadapi kejadian tak terpuji para pelaku.
Polres Tarakan akhirnya berhasil mengumpulkan seluruh pelaku dan para pelaku pun melontarkan permohonan maafnya serta rasa menyesalnya pada RA, orangtua dan masyarakat Kota Tarakan. (*)
Editor: Matthew Gregori Nusa