TARAKAN – Terpilihnya Arsjad Rasjid sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) nasional, menuai tanggapan dan sinergitas dari Kadin Kota Tarakan.
Sebelumnya, Arsjad Rasjid pernah mengunjungi Kalimantan Utara (Kaltara) pada bulan Mei 2021 lalu. Kedatangannya itu, untuk melihat potensi ekonomi bumi Benuanta yang dapat dikembangkan oleh Kadin.
Sembari kedatangannya beberapa waktu lalu, ia bersama tim pemenangan juga menggalangkan dukungan dari Kadin Kaltara untuk menghantarkannya mengabdi sebagai 01 Kadin.
Alhasil, Direktur Utama PT Indika Energy Tbk itu resmi ditetapkan sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia periode 2021-2026. Ia menggantikan Rosan Perkasa Roeslani dalam Munas VIII Kadin di Kendari, Sulawesi Tenggara, pada Kamis 1 Juli 2021.
Kemenangannya pula, tak lepas peran dari Kadin Kabupaten/Kota Se-Kaltara. Sehingga, untaian saran dan dukungan kepada Arsjad kedepan dituangkan oleh Ketua Kadin Kota Tarakan, Effendy Gunardi.
Effendy optimis Arsjad ingin memajukan Kadin sebagai rumah bersama yang inklusif dan kolaboratif. “Beliau (Arsjad) ingin Kadin di pusat, provinsi dan Kabupaten/Kota itu bersinergi membangun bangsa,” terang Effendy kepada benuanta.co.id pada Minggu, 4 Juli 2021.
Effendy mendorong Kadin pusat dapat membantu percepatan ekspor impor Kota Tarakan dan Kaltara. “Produk perikanan, kayu dan lainnya perlu kita berdayakan agar mendunia,” tambah dia.
Selain itu, Kadin Kota Tarakan berharap Kadin pusat menambahkan bidang Pengelolaan Perbatasan dalam struktur kepengurusan.
“Perlu ada bidang perbatasan dan didalamnya sebaiknya harus orang dari perbatasan yang memahami perbatasan. Kalau orang pusat yang mengisi belum tentu paham dengan kondisi ril perbatasan,” kata Effendy.
Pemuda Tionghoa Tarakan ini berharap Kadin pusat dibawah kepemimpinan Arsjad Rasjid mampu mendorong pemerataan ekonomi dan pembangunan bagi wilayah perbatasan khususnya Kaltara. “Dengan sinerginya Kadin, saya harap tidak ada lagi istilah Garuda di dadaku, Malaysia di perutku,” harap dia. (*)
Reporter : Kristianto Triwibowo
Editor : Nicky Saputra
