TARAKAN – PT. Perusahan Gas Negara (PGN) memastikan pihaknya terus memberikan pelayanan terbaik, termasuk upaya mencegah dan mengatasi kebocoran gas alam yang digunakan oleh pelanggan.
City Gas Sales, Customer Management dan Technical Services PT. PGN Tarakan, Hendy Prima Kurniawan mengatakan pihaknya menjamin keamanan penggunaan jaringan gas alam oleh pelanggan, meski terkadang ada sedikit kebocoran.
“Rata-rata kebocoran itu tidak banyak, ada 15 pelanggan setiap bulan. Laporan itu juga terpusat. Kan dari meteran sampai kompor itu tanggung jawab pelanggan. Kadang ada pelanggan yang lupa atau malas lakukan perawatan, pipanya digigit tikus, jadi seperti itu laporan kebocorannya,” ucap Hendi pada Jumat, 4 Juni 2021.
Merespon kondisi tersebut, dikatakan Hendy bahwa PT.PGN Tarakan telah menyiapkan tim operasional yang bertugas untuk mengecek kelancaran jaringan, kebocoran jaringan, kondisi pipa termasuk juga pasokan gas.
“Perawatan kita lakukan setiap bulan supaya tidak ada layanan yang terganggu. Saat bulan puasa kemarin, lonjakan pemakaian itu tinggi dan terbukti tidak ada hambatan, mati gas dan kebocoran. Bila terjadi gangguan atau kebocoran bisa langsung menghubungi Call Center kami, jam berapapun kami akan layani bahkan 3 jam kemudian kami pastikan sudah selesai ditangani,” sambungnya.
Hendy imbau seluruh pelanggan agar mengoptimalkan tanggungjawabnya memelihara jaringan gas yang terhubung ke kompor.
“Untuk merawatnya itu tidak sulit hanya sering-sering aja dibersihkan tiap hari, kalau mau cek kebocoran bisa dikasi busa sabun di bagian pipa, kalau ada gelembung berarti ada yang bocor. Perhatikan juga bagian pipa dekat kompor, kalau itu tidak ada perlindungan yang kuat bisa jadi sasaran empuk tikus dan itu yang sering sebabkan kebocoran,”tandas dia.(*)
Reporter: Kristianto Triwibowo
Editor: Ramli