TANJUNG SELOR – Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kaltara hari ini kembali menerima hasil pemeriksaan dari BBLK Surabaya sebanyak 19 sampel. Dari 19 sampel itu ada 12 sampel pengulangan atau follow up dan 7 sampel baru.
“Dari 12 sampel follow up ini, 11 sampel di Tarakan dari cluster JT semua masih positif,” ungkap Jubir Covid Provinsi Kaltara Agust Suwandy kepada benuanta.co.id, Jumat 1 Mei 2020.
Kemudian ada 1 sampel follow up dari Malinau, pemeriksaan dari BBLK memperlihatkan hasil yang sudah dinyatakan negatif. Pasien tersebut atas nama FR usia 65 tahun jenis kelamin perempuan.
“Dengan 2 kali pemeriksaan sejak hari pertama dan kedua hasilnya negatif. FR ini merupakan kontak erat dengan kasus positif yang sudah ada sebelumnya,” jelasnya.
Lalu dari 7 sampel baru ini ada 6 sampel di antaranya dari Tarakan dan 1 Bulungan. Dari 6 sampel dari Tarakan, 3 sampel yang dinyatakan negatif. Dengan IM usia 20 tahun jenis kelamin perempuan, FH usia 17 tahun jenis kelamin laki-laki dan MR usia 17 tahun jenis kelamin perempuan.
Kemudian 3 sampel lainnya dinyatakan positif atas nama MAW usia 15 tahun jenis kelamin laki-laki dari cluster jemaah tablig Gowa. Kemudian RA usia 36 tahun jenis kelamin perempuan dan WRB usia 26 tahun jenis kelamin perempuan.
“Sementara 1 orang lagi positif dari Bulungan atas nama RS usia 37 tahun jenis kelamin perempuan merupakan cluster seminar GKII Langap Malinau,” sebutnya.
Dengan tambahan 4 orang positif hari ini jumlahnya 104 orang. Dengan rincian Tarakan ada 31 orang, Malinau ada 13 orang, Nunukan ada 35 dan Bulungan ada 25 orang.
“Total hari ini ada 104 orang. Untuk ODP sebanyak 162 orang, OTG sebanyak 544 orang, PDP ada 36 dan yang sembuh ada 4 orang,” ucapnya.
Dia menambahkan ada 1 PDP Meninggal Dunia di Tarakan atas nama AG usia 1,9 tahun jenis kelamin laki-laki meninggal pukul 16.18 wita. Dengan diagnose kejang, demam, Rapid Tes negatif.
“Namun hasil foto thorax menggambarkan ke arah Covid-19. Pemakaman dilaksanakan tadi malam di lokasi pemakaman Pemkot Juata Laut dengan prosedur pemakaman Pasien Covid-19,” pungkasnya. (*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: M. Yanudin
