TARAKAN – Sebuah video tengah viral di media sosial (Medsos) warga Tarakan. Video itu kini menjadi pesan berantai, yang memperlihatkan petugas mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) mendatangi rumah warga Sebengkok.
Masyarakat yang merekam video ini pun mengabarkan bahwa ada yang positif Corona dijemput petugas kesehatan. Tentu penyebaran video berantai ini membuat masyarakat lainnya menjadi resah.
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tarakan, dr. Devi Ika Indriarti, M.Kes mengklarifikasi kegiatan petugas yang menggunakan APD. Menurutnya, kegiatan itu adalah tracing kontak pasien positif Covid-19 di Tarakan.
“Tidak ada penjemputan ke jamaah tabligh setelah penjemputan yang 11 orang terdahulu, tadi petugas dengan APD melakukan tracing kontak yang confirm Covid-19 positif, terima kasih,” ungkap dr. Devi kepada benuanta.co.id, Senin 6 April 2020.
Masyarakat diimbau tidak percaya dengan informasi yang beredar di medsos sebelum dipastikan kevalidan informasi tersebut dari yang berkompeten pada bidangnya. Apalagi informasi soal virus corona. (*)
Reporter: Ramli
Editor : Nicky