Operasi Zebra Kayan 2025 Berakhir, Kepatuhan Pengendara di Tarakan Meningkat

benuanta.co.id, TARAKAN – Pelaksanaan Operasi Zebra Kayan 2025 di wilayah hukum Polres Tarakan menunjukkan hasil signifikan. Selama 14 hari operasi berlangsung, sejak 17 hingga 30 November 2025, tidak tercatat satu pun kasus kecelakaan lalu lintas di kota ini. Situasi yang aman dan terkendali itu dinilai sebagai bukti meningkatnya kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas.

Kasat Lantas Polres Tarakan, AKP Rudika Harto Kanajiri mengatakan pihaknya telah bekerja maksimal selama operasi dengan menggabungkan langkah preemtif, preventif, hingga penegakan hukum.

“Dalam pelaksanaan kegiatan operasi kemarin kita sudah maksimal dan itu hasilnya terbukti bahwasannya angka kecelakaan di lalu lintas ini zero,” ujarnya.

Baca Juga :  Waspada Penipuan E-Tilang, Kasat Lantas Tarakan Ingatkan Warga Tak Klik Tautan Asing

Ia menegaskan, tren ini juga menunjukkan adanya kesadaran baru dari pengguna jalan di Kota Tarakan. Menurut dirinya, warga kini lebih patuh terhadap aturan tanpa harus menunggu adanya operasi khusus.

“Ini membuktikan bahwasannya masyarakat semakin patuh terhadap aturan berlalu lintas. Kita harap ke depannya tanpa operasi pun masyarakat tetap mematuhi peraturan yang ada di jalan raya,” tambahnya.

Pada sisi penegakan hukum, total 35 pelanggaran tercatat melalui ETLE statis. Selain itu, petugas juga menjaring dua pelanggaran melalui tilang manual, yang masing-masing satu untuk kendaraan roda dua dan roda empat karena aksi balap liar. Sementara itu, teguran diberikan kepada 147 pengendara dengan dominasi pelanggaran helm dan melawan arus.

Baca Juga :  Belum Ada Kepastian UMK 2026, Disnaker Tarakan Fokus Siapkan Data Pendukung

Di luar penindakan, Polres Tarakan juga mengintensifkan edukasi. Selama operasi, terdapat 29 kegiatan sambang komunitas kendaraan, 10 sosialisasi ke sekolah dan kampus, serta dua sosialisasi ke perusahaan. Penyebaran materi keselamatan dilakukan melalui media sosial sebanyak 146 kali, disertai pemasangan ratusan spanduk, leaflet, hingga stiker keselamatan.

Upaya preventif turut digencarkan melalui enam kegiatan ramp check pengemudi truk maupun bus serta pengecekan kelengkapan kendaraan di sekolah dan perusahaan. Turjawali dilakukan hingga 994 kali di berbagai titik rawan pelanggaran.

Baca Juga :  Satlantas Tarakan Siapkan Edukasi RHK, Fokus Bangun Budaya Tertib di Lampu Merah

AKP Rudika menegaskan, seluruh kegiatan tersebut merupakan bagian dari komitmen kepolisian dalam menekan potensi kecelakaan, termasuk di wilayah pinggiran kota.

“Kita tetap galakkan patroli, pembinaan, penyuluhan, sosialisasi dan lain sebagainya. Itu salah satu bukti bahwa kita serius dan konsisten dalam mencegah kecelakaan terjadi di Kota Tarakan,” ungkapnya.

Dengan seluruh rangkaian kegiatan itu, Operasi Zebra Kayan 2025 di Tarakan tercatat berlangsung aman, lancar, dan kondusif. Tidak ada korban meninggal dunia, luka berat, maupun luka ringan, serta nihil kerugian materiil selama operasi berjalan. (*)

Reporter: Sunny Celine

Editor: Yogi Wibawa

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *