benuanta.co.id, TANJUNG SELOR– Ritel maupun restoran ternama di Indonesia semakin masif memadati wilayah Kalimantan Utara. Beberapa brand besar turut menanamkan modalnya dan menjajaki pasar Bumi Benuanta.
Baru-baru ini Mie Gacoan yang tengah berproses mendirikan restoran di Kota Tarakan dan kemungkinan akan disusul oleh brand besar lainnya.
Plt Sekretaris DPMPTSP Kaltara, Rahman Putrayani menejelaskan, terdapat ritel besar yakni Transmart dalam proses studi untuk meninjau lahan yang sesuai di Kaltara.
“Pihak DPMPTSP sempat menawarkan lahan yang sama dengan Mie Gacoan namun Transmart meminta lahan yang lebih luas,” bebernya.
Saat ini, manajemen Transmart sedang dalam proses penjajakan dengan Pemerintah Provinsi Kaltara. “Potensi Tarakan sebagai pusat transit dan populasi tinggi menjadikannya lokasi utama, mengungguli Tanjung Selor dan Berau,” bebernya.
Begitu pula terkait dengan mall yang sudah ada, khususnya Tarakan Mall, beberapa investor ritel besar telah menerima penawaran, namun terkendala ukuran. “Matahari merupakan salah satu merek yang sudah melobi dan bernegosiasi dengan manajemen GTM (Tarakan Mall),” bebernya.
Namun menurutnya Matahari membutuhkan satu lantai penuh, yang dinilai kurang dari sisi luas yang dibutuhkan investor. “Kendala utama investor besar di GTM adalah keterbatasan ukuran (size) ruangan yang diperlukan untuk standar industri mereka,” tuturnya.
Meski demikian, bagi dia GTM diprediksi akan diisi oleh tenant-tenant kecil yang tidak membutuhkan lahan terlalu besar.
“Tarakan terpilih sebagai target utama karena faktor-faktor kunci karena memiliki populasi yang paling banyak di Kaltara. Tarakan berfungsi sebagai daerah transit bagi orang yang keluar-masuk Kaltara, menciptakan peluang belanja (shopping) dan kuliner,” pungkasnya. (*)
Reporter: Georgie Silalahi
Editor: Endah Agustina







