benuanta.co.id, TARAKAN – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan kondisi gelombang laut di perairan Kalimantan Utara saat ini masih tergolong aman.
Namun Kepala BMKG Tarakan, M. Sulam Khilmi meminta masyarakat, terutama nelayan dan pengguna transportasi laut, tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang bisa terjadi sewaktu-waktu.
“Saat ini tinggi gelombang laut di wilayah Kaltara rata-rata mencapai 0,9 meter. Itu masih dalam kategori rendah,” ujarnya.
Kondisi serupa juga terjadi di perairan Tanjung Selor dengan tinggi gelombang sekitar 0,9 meter. Kendati demikian, ia menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap pembentukan awan-awan konvektif yang bisa memicu angin kencang tiba-tiba di wilayah laut.
Ia menjelaskan, ketika terjadi pertumbuhan awan konvektif secara cepat, ini bisa menyebabkan angin kencang yang mendadak dan membahayakan aktivitas pelayaran, terutama perahu kecil dan nelayan tradisional.
BMKG juga mengingatkan agar para pelaku aktivitas kelautan rutin memantau informasi peringatan dini yang disampaikan melalui kanal resmi BMKG.
“Kami terus mengupdate peringatan dini cuaca dan gelombang laut, terutama bila terjadi perubahan cepat dalam rentang waktu 30 menit hingga 3 jam ke depan,” tuturnya.
“Untuk informasi lebih rinci, masyarakat bisa mengakses website BMKG, akun Instagram BMKG Tarakan, atau bergabung dalam grup WhatsApp BMKG Kaltara untuk mendapatkan peringatan dini secara cepat dan tepat,” pungkasnya. (*)
Reporter: Sunny Celine
Editor: Ramli
