Jumlah Desa Mandiri di Kaltara Tergolong Kecil

benuanta.co.id, BULUNGAN – Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kaltara mendorong peningkatan jumlah Desa Mandiri di Kaltara.

Kepala dinas DPMD Kaltara, Edy Suharto mengatakan berdasarkan data yang ada saat ini, jumlah desa dengan status desa mandiri di Kaltara sebanyak 58 desa. Jumlah ini masih terbilang kecil jika dibandingkan dengan total 447 desa yang ada di Kaltara.

“Tahun ini (2025) target kita itu 72 desa di Kaltara bisa berstatus desa mandiri,” ucapnya, Sabtu (5/7/2025).

Baca Juga :  Jawaban Elegan DKP Kaltara saat Gelaran Pasar Ikan Murah Dinilai Rusak Estetika Alun-alun Nunukan

Edy menyebutkan bahwa saat ini berbagai upaya masih terus dilakukan untuk mendukung pemenuhan syarat-syarat untuk bisa menjadi desa mandiri.

“Perhitungan indeks desa tahun 2025 ini ada perubahan. Di tahun 2025 ini 6 indikator, meliputi pendidikan, sosial, kesehatan, infrastruktur, aksesibilitas, serta lingkungan hidup,” jelasnya.

Dengan melihat sejumlah indikator yang dipersyaratkan ini, maka perangkat daerah terkait, baik ditingkat kabupaten maupun provinsi harus bisa mengambil perannya masing-masing.

Baca Juga :  ‎DPUPR-Perkim Kaltara Genjot Penyelesaian Pembangunan Rumjab Gubernur

“Jadi kalau di 6 indikator itu rata-rata skornya 5, maka otomatis dia akan mencapai desa mandiri. Tapi kalau ada yang tidak memenuhi kriteria tadi, maka tidak bisa menjadi desa mandiri,” tuturnya.

Untuk di tingkat provinsi, kata dia bahwa pada forum lintas sektor beberapa waktu lalu, DPMD Kaltara telah memaparkan soal target-target desa ini.

“Kami sampaikan bahwa untuk perangkat daerah terkait, jika memang ada sesuatu yang bisa dibantu, bantu saja. Misalnya, sekolah. Jika tidak ada di desa, maka bisa dibangunkan sekolah supaya mendapatkan skor dari sektor pendidikan,” tuturnya.

Baca Juga :  Pendampingan Beasiswa Kaltara Unggul Dimulai di Tarakan, Fokus pada Efektivitas Pendaftaran

Demikian juga di sektor kesehatan dan lainnya. Jika ada yang belum lengkap, maka bisa dibantu untuk dilengkapi supaya skornya bisa baik dan memenuhi kriteria menjadi desa mandiri. (*)

Reporter: Ikke

Editor: Ramli

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *