benuanta.co.id, TARAKAN – Kepolisian Resor (Polres) Tarakan tengah mempersiapkan pembentukan Polsek Tarakan Tengah sebagai langkah untuk meningkatkan pelayanan dan menjaga stabilitas keamanan di wilayah yang belum memiliki kantor kepolisian tersendiri.
Kapolres Tarakan, AKBP Erwin S. Manik, menuturkan rencana pembentukan Polsek baru ini masih dalam tahap pengkajian dan penyusunan dokumen administratif, termasuk dukungan dari masyarakat melalui survei responden sebagai salah satu syarat yang harus dipenuhi.
“Kami sedang menyusun naskah telaahan staf dan dokumen pendukung lainnya. Termasuk mendapatkan dukungan dari masyarakat setempat yang menjadi bagian penting untuk usulan pembentukan Polsek disitu,” ujarnya, Selasa (1/7/2025).
Di wilayah Tarakan Tengah sendiri, hingga kini masih dibackup oleh dua Polsek terdekat, yaitu Polsek Tarakan Barat dan Polsek Tarakan Timur, yang dinilai cukup menyulitkan dalam hal kecepatan pelayanan dan respons keamanan. Dengan adanya Polsek baru, diharapkan akan ada peningkatan efektivitas dan efisiensi layanan kepolisian di kawasan tersebut.
Ia mengungkapkan, dukungan dari Pemerintah Kota Tarakan turut memperkuat rencana ini, salah satunya dengan hibah lahan yang akan digunakan untuk pembangunan kantor Polsek Tarakan Tengah.
Saat ini, Polres Tarakan memiliki empat Polsek. Jika Polsek Tarakan Tengah resmi dibentuk, maka jumlah tersebut akan bertambah menjadi lima. Namun, status Polres Tarakan masih berada di kategori tipe A, dan rencana peningkatan status menjadi tipe A masih dalam kajian lebih lanjut di Polda dan Mabes Polri.
Namun, tantangan besar lainnya adalah keterbatasan sumber daya manusia dan sarana pendukung di Polres Tarakan secara umum.
“Kalau dilihat dari standar ideal rasio penduduk dan jumlah personel, kami masih kekurangan anggota. Maka dari itu kami juga sudah mengajukan permintaan penambahan personel ke Polda,” ungkapnya.
Tak hanya soal SDM, pihaknya juga menyoroti kurangnya kendaraan patroli, baik di darat maupun di perairan, mengingat karakteristik geografis Kota Tarakan sebagai wilayah kepulauan.
“Untuk kendaraan patroli juga masih sangat terbatas, khususnya di wilayah Polsek. Sementara kita juga harus siap dengan pengamanan wilayah perairan, karena Tarakan ini kota kepulauan. Jadi kebutuhan akan kendaraan patroli laut juga sangat mendesak,” pungkasnya. (*)
Reporter: Sunny Celine
Editor: Ramli