Tiket Kapal Diskon, 40 Persen Kuota Terserap dalam 15 Hari

benuanta.co.id, TARAKAN — Program diskon tiket kapal PELNI sebesar 50 persen dalam rangka stimulus ekonomi nasional mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat. Baru berjalan selama 15 hari sejak 5 Juni 2025, realisasi penyerapan kuota subsidi tarif telah mencapai 40 persen dari total anggaran sebesar Rp134 miliar.

Direktur Utama PT PELNI, Tri Andayani, melalui Kepala PELNI Cabang Tarakan, Ferdy Ronny Masengi, menyebut kebijakan ini terbukti berdampak langsung terhadap peningkatan jumlah penumpang di wilayah kerjanya.

“Kami melihat adanya lonjakan penumpang sejak program diskon ini diberlakukan. Masyarakat sangat terbantu dengan adanya potongan tarif,” ujarnya kepada benuanta.co.id, Selasa (24/6/2025).

Pernyataan Ferdy sejalan dengan laporan nasional yang dirilis oleh manajemen pusat PT PELNI (Persero). Hingga pertengahan Juni 2025, sebanyak 310.000 tiket telah terjual untuk periode perjalanan hingga akhir Juli.

“Angka ini melonjak signifikan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya mencapai 208.000 tiket,” paparnya.

Baca Juga :  Gubernur Kaltara Tegaskan Pramuka Harus jadi Pilar Pembentukan Karakter Generasi Muda

Ferdy menyampaikan stimulus ekonomi ini sangat tepat sasaran, terlebih karena bertepatan dengan libur sekolah dan suasana pasca-Lebaran.

“Ini memang masa liburan, tapi nuansanya serasa musim mudik. Jadi kami melihat antusiasme masyarakat sangat tinggi,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia mengungkap hingga 20 Juni 2025, kuota diskon telah terserap sebesar 40 persen hanya dalam dua pekan pertama pelaksanaan program.

“Ini baru 15 hari berjalan, tapi 40 persen kuotanya sudah habis terserap. Ini menunjukkan betapa program ini dibutuhkan,” ungkapnya.

Peningkatan jumlah penumpang juga tidak terlepas dari dukungan kebijakan pemerintah, salah satunya melalui izin dispensasi yang diberikan oleh Kementerian Perhubungan. Dispensasi tersebut rata-rata mencapai 52 persen dan memungkinkan PELNI menyesuaikan kapasitas angkut kapal agar tetap dapat melayani lonjakan penumpang.

“Kami sangat mengapresiasi Kementerian Perhubungan atas dukungannya dalam menjalankan program ini,” tambahnya.

Baca Juga :  Kwarda Kaltara Gelar Orientasi Pengurus dan Rakerda, Hadirkan Pemateri dari Kwarnas

Kendati mengalami lonjakan penumpang, pihak PELNI memastikan keselamatan pelayaran tetap menjadi prioritas utama. Ferdy menegaskan seluruh aspek keselamatan, keamanan, dan kenyamanan selalu dijaga.

“Safety first, selalu. Kami tidak pernah mengabaikan unsur keselamatan dalam kondisi apa pun,” tegasnya.

Secara nasional, PELNI saat ini mengoperasikan 25 kapal penumpang yang menjangkau 74 pelabuhan, melayani 511 ruas perjalanan dengan total 1.359 rute. Selain itu, PELNI juga memiliki armada kapal perintis yang menjangkau daerah tertinggal, terpencil, terluar, dan perbatasan (3TP), melalui 30 trayek dan 230 pelabuhan, serta 18 kapal rede untuk aksesibilitas lokal.

Untuk mendukung distribusi logistik nasional, PELNI juga mengoperasikan 8 trayek tol laut dan 1 trayek kapal ternak, sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam membangun konektivitas antarwilayah di seluruh Indonesia.

Di Tarakan sendiri, Ferdy memastikan lonjakan penumpang akan segera diantisipasi dengan penambahan armada pada awal Juli.

Baca Juga :  Piala Gubernur Futsal Masuk Babak 8 Besar, Persaingan Pelajar se-Kaltara Makin Ketat

“Saat ini memang baru satu kapal yang beroperasi, tapi mulai awal Juli akan ada dua kapal yang berjalan penuh,” tuntasnya.

Di lain sisi, masyarakat pun merasakan langsung manfaat program ini. Rina Marlina (34), ibu rumah tangga asal Tarakan, mengaku terbantu dengan adanya potongan tiket.

“Biasanya saya harus pikir dua kali kalau mau ke kampung suami di Parepare karena mahal, tapi sekarang bisa hemat setengah harga,” ujarnya.

Hal senada disampaikan Ahmad Rasyid (45), buruh harian yang akan pulang ke Sulawesi Selatan bersama keluarganya.

“Diskon 50 persen ini betul-betul meringankan. Saya bisa pulang bawa anak-anak tanpa khawatir biaya. Ini kebijakan yang pas untuk orang kecil seperti saya,” pungkasnya. (*)

Reporter: Eko Saputra

Editor: Endah Agustina 

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *