benuanta.co.id, TARAKAN – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tarakan akan menyasar anak-anak sekolah untuk program cek kesehatan gratis (CKG) pada Juli mendatang.
CKG merupakan program dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang disebut juga penjaringan anak sekolah. Kepala Dinkes Kota Tarakan, dr. Devi Ika Indriarti menuturkan, program ini berbeda dengan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang menyasar masyarakat umum.
“Bukan (PKG), tapi dimasukkan dalam kegiatan PKG untuk anak sekolah,” ujarnya, Rabu (22/5/2025).
Disinggung mengenai PKG, ia mengatakan untuk saat ini banyak masyarakat yang mulai mendaftar melalui aplikasi. Target yang mengikuti PKG harusnya 60 sekian persen, namun untuk sekarang baru mencapai kurang lebih 40 persen.
“Sekarang banyak yang daftar tapi belum lewat aplikasi. Kadang-kadang ada yang tidak datang kembali atau tiba-tiba datang gitu,” ungkapnya
Selain itu, masalahnya penginputan ke aplikasi juga menjadi kendala. Ia menjelaskan, beberapa data tidak diinput ke aplikasi sehingga terlihat hanya sedikit data yang terlihat. Menurutnya, kendala ini juga dipicu oleh banyaknya aplikasi penginputan data.
“Terlalu banyak aplikasi yang teman-teman kerjakan. Kan masing-masing, jadi diinput di aplikasinya sendiri, input lagi aplikasi ASIK PKG ini. Nggak terhubung satu. Itu mungkin masalahnya teman-teman di situ,” pungkasnya. (*)
Reporter: Sunny Celine
Editor: Endah Agustina