benuanta.co.id, TARAKAN – Badan Pusat Statistik (BPS) Kota menyebut angka kemiskinan di Kota Tarakan tidak menyentuh kategori miskin ekstrem. Bahkan Kota Tarakan memiliki angka kemiskinan paling rendah di Kalimantan (Utara).
Kepala BPS Tarakan, Umar Riyadi menuturkan, berdasarkan hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS), angka kemiskinan Kota Tarakan hanya sekitar 5,11 persen.
“Sekitar 16 ribuan, kalau miskin ekstrem itu nggak banyak nanti dilihat lagi indikatornya,” ujarnya, Selasa (20/5/2025).
Ia menjelaskan, indikator P0 menggambarkan tingkat kedalaman kemiskinan. Lebih lanjut, orang miskin di Kota Tarakan sangatlah rendah bahkan secara garis hampir tidak menyentuh miskin.
“Jadi rendah banget (angka di kemiskinan di Kota Tarakan). Sehingga kemudian secara kasat mata orang miskin dan tidak miskin itu nyaris mirip,” tegasnya.
Hal ini dapat dilihat dari kebutuhan masyarakat Kota Tarakan yang hampir seluruhnya sudah memenuhi kebutuhan sekunder. Bahkan tidak didapati orang miskin di Kota Tarakan seperti yang ada di daerah lain seperti Jawa.
Oleh karena itu, dalam menyikapi hal ini pihaknya memerlukan ketelitian dalam mendata penduduk. Dibandingkan dengan angka kemiskinan di Pulau Jawa yang sangat ekstrem, Kota Tarakan hingga saat ini tidak menyentuh kategori tersebut.
“Yang ekstrem aja begitu (tidak makan minum). Dalam artian hampir miskin dan miskin itu mirip-mirip secara kasat mata untuk Tarakan,” pungkasnya. (*)
Reporter: Sunny Celine
Editor: Endah Agustina
