benuanta.co.id, TARAKAN – Polisi telah melakukan penyelidikan awal penyebab kebakaran yang menghanguskan 5 bangunan rumah di RT 14 Jalan Cenderawasih, Kelurahan Karang Anyar Pantai, Tarakan Barat pada Senin, 19 Mei 2025.
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, kebakaran diduga dipicu oleh korsleting listrik di rumah milik Maryadi.
“Kejadian kebakaran sementara diduga akibat konsleting arus listrik yang berasal dari rumah Bapak Maryadi,” ujar Kapolsek Tarakan Barat, IPDA Niger Andian Bunga.
Setelah proses pendinginan selesai, polisi juga memasang police line untuk selanjutnya dilakukan Olah TKP.
“Api dapat dipadamkan pukul 18.30 WITA dan masih dalam proses pendinginan. Setelah pendinginan akan dipasang garis polisi oleh Tim Inafis Sat Reskrim Polres Tarakan,” beber Kapolsek.
Ia mengungkapkan, kejadian nahas tersebut terjadi sekira pukul 16.30 WITA.
Niger menerangkan, berdasarkan hasil keterangan saksi Anggi (30) api diduga bermula dari rumah Pak Maryadi dan merembet ke rumah di sebelah dan belakang.
“Antara lain rumah Pak Sujarwo, Ibu Mariasi, Ibu Mariani dan Mariam. Dan saksi 1 menghubungi Ketua RT 14 serta warga sekitar untuk upaya pemadaman api,” terang Kapolsek.
Lebih lanjut, Niger menyebut terdapat keterangan dari saksi Ketua RT 14, Sumadih. Dalam keterangannya, Sumadih membeberkan, ia menerima laporan dari warga jika terjadi kebakaran di Gang Keluarga.
“Berdasarkan informasi dari masyarakat dan korban kebakaran bahwa asal api berasal dari rumah Pak Maryadi dan merembet ke rumah sebelahnya dan belakang sebanyak 5 unit rumah hangus terbakar,” terangnya.
Beruntung tidak terdapat korban jiwa dari kejadian ini. Perwira balok satu itu mengatakan, kerugian diperkirakan mencapai Rp 1,5 miliar.
“Jumlah jiwa yg mengalami kerugian akibat kebakaran sejumlah 22 jiwa terdiri dari 18 dewasa dan 4 balita,” pungkasnya. (*)
Editor: Endah Agustina