benuanta.co.id, BULUNGAN – Ketua Tim Pengembangan Kawasan Pusat Sains (Science Center) dan Kebun Raya BRIN Suhendar, mengatakan kebun raya sejatinya memiliki peran strategis dalam pelestarian lingkungan, menjaga iklim mikro hingga mendukung keanekaragaman hayati.
Suhendar menjelaskan, kebun raya bukan sekadar ruang terbuka hijau, melainkan pusat konservasi dan jasa lingkungan.
“Kebun raya menciptakan iklim mikro yang lebih sejuk dan sehat. Vegetasi yang padat membuat udara lebih bersih dan nyaman,” ujarnya, saat ditemui usai melihat kondisi hutan kota bunda hayati, Sabtu (18/5).
Keberadaan embung di dalam kawasan Kebun Raya Bunda Hayati Bulungan juga dapat berfungsi mengundang satwa seperti misalnya burung.
Sesuai Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 83 Tahun 2023, kebun raya wajib memiliki tiga zona utama. Yakni zona penerima, meliputi pintu gerbang, loket dan pusat informasi pengunjung. Zona pengelola, paling sedikit terdiri dari kantor pengelola dan area pembibitan tanaman dan zona koleksi, tempat konservasi tumbuhan koleksi yang telah terdata atau terdokumentasi.
Selain itu, kebun raya juga mempunyai lima fungsi utama yakni sebagai konservasi, penelitian, pendidikan, wisata dan jasa lingkungan. Salah satu fungsi jasa lingkungan adalah sebagai penyerap karbon dan penghasil oksigen. Satu pohon mampu menyuplai oksigen untuk dua sampai lima orang. Dengan ribuan pohon, kebun raya berkontribusi besar dalam kualitas udara. (*)
Reporter: Ikke
Editor: Ramli