benuanta.co.id, TARAKAN – Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Tarakan masih melakukan validasi data kemiskinan untuk anak-anak yang akan mengikuti program Sekolah Rakyat.
Kepala Bidang (Kabid) Sosial, Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Tarakan, Jamaluddin menuturkan, saat ini pihaknya belum menerima Petunjuk Teknis (Juknis) syarat penerimaan untuk Sekolah Rakyat. Kendati demikian, ia telah menyiapkan data sistem informasi kemiskinan usia 6 dan 7 tahun untuk Kota Tarakan.
“Kemarin sekitar 2.000 (data kemiskinan), lumayan banyak secara detail masih menunggu Juknis, Kriteria memang 6 sampai 7 tahun kita mengacu ke SD dengan SMP kalau tidak salah ada 4 rombel, kalau valid (data) maka akan lanjut,” ujarnya, Rabu (14/5/2025).
Terkait Juknis ia akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan sudah menunjuk leading sektor. Terdapat 2.000 anak dari data kemiskinan dan data nasional yang tervalidasi. Selanjutnya, tinggal menunggu data sosial ekonomi, kriteria miskin yang dihimpun oleh Badan Pusat Statistik (BPS)
“Kementerian Sosial sudah disiapkan assessment. Datanya belum divalidkan, antisipasi awal kita siapkan data kemiskinan itu tadi, nanti kalau misalnya sudah ada Juknis baru tindak lanjut baik data individu alamat dan sebagiannya data tunggal data kemiskinan nasional,” pungkasnya. (*)
Reporter: Sunny Celine
Editor: Endah Agustina