benuanta.co.id, NUNUKAN – Personel pemadam kebakaran kembali melakukan simulasi kebakaran sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi musibah yang bisa terjadi kapan saja.
Kebakaran merupakan bencana yang tidak mengenal waktu dan tempat. Oleh karena itu, kecepatan reaksi dan tindakan yang tepat menjadi kunci untuk meminimalisir kerugian, baik secara material maupun non material. Salah satu cara terbaik untuk mempersiapkan diri menghadapi situasi tersebut adalah dengan menggelar simulasi kebakaran secara berkala.
Kegiatan simulasi yang dilakukan pada Sabtu (10/5) siang, itu menjadi bagian dari agenda rutin Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat). Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan Disdamkarmat, yang juga menjabat sebagai Plt. Sekretaris, Wahyudi Kawariyin, menegaskan pentingnya latihan ini untuk seluruh personel.
“Simulasi kebakaran ini penting dilakukan oleh personel damkar untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan keselamatan,” kata Wahyudi, Ahad (11/5/2025).
Ia juga menekankan pentingnya memastikan seluruh peralatan pemadam kebakaran dalam kondisi prima. “Semua peralatan kebakaran yang ada juga perlu diuji dan dipastikan berfungsi dengan baik, jangan sampai saat mau digunakan ternyata bermasalah,” tambahnya.
Lebih dari itu, simulasi ini juga bertujuan melatih koordinasi dan kerja sama tim. Dengan pembagian tugas yang jelas, seluruh personel diharapkan mampu menjalankan perannya dengan efektif di lapangan.
“Kemampuan dan keterampilan personel damkar juga harus senantiasa dijaga, diasah, dan ditingkatkan. Tidak ada petugas damkar yang hebat, yang ada hanya petugas yang terlatih,” tutup Wahyudi. (*)
Reporter: Darmawan
Editor: Ramli