Selkom PPPK Tahap II Diikuti 300 Peserta

benuanta.co.id, BULUNGAN – Seleksi Kompetensi (Selkom) dengan metode Computer Assisted Test (CAT) Badan Kepegawaian Negara (BKN) terhadap ratusan calon PPPK kembali digelar. Hal ini bertujuan untuk pemenuhan kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara).

“Seleksi ini untuk pemenuhan formasi yang sudah ditentukan dan diusulkan oleh Pemprov Kaltara kepada pemerintah pusat,” ujar Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Kaltara, Bustan kepada benuanta.co.id, Rabu, 30 April 2025.

Baca Juga :  Pacu Semangat Calon Paskibraka Tingkat Nasional

Kata dia, pada hari pertama, ratusan peserta Selkom akan dilihat berdasarkan peringkat. Ketika sudah terisi formasi yang ditentukan dan masih ada sisa, maka sisa ini akan masuk pada PPPK paruh waktu.

“Jadi kegiatan ini juga untuk meningkatkan kualitas SDM ASN di Provinsi Kaltara dalam pelayanan publik,” tuturnya.

Dirinya berharap, peserta yang melaksanakan Selkom dapat memberikan hasil yang maksimal serta mendapatkan nilai yang sempurna.

Sementara itu, Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kaltara, Andi Amriampa mengatakan pelaksanaan Selkom hari ini terbagi atas 3 sesi, dimana dalam 1 sesi berisikan 100 peserta calon PPPK tahap II.

Baca Juga :  Pertama di Kaltara, DPK Kaltara Musnahkan Ribuan Arsip

“Pengawasan langsung dilaksanakan oleh BKN, kami tidak diperkenankan untuk masuk ke dalam (ruang ujian),” ucap Andi Amriampa.

Selain di laboratorium CAT Pemprov Kaltara, pelaksanaan Selkom CAT juga akan dilaksanakan di BKN Pusat Jakarta, pada Senin, 5 Mei 2025.

“Pesertanya ada 7 orang, tenaga honorer di Banhub (Badan Penghubung) Provinsi Kaltara di Jakarta,” sebutnya.

Baca Juga :  Terima Instruksi Presiden, Pemprov Kaltara Bakal Bentuk Satgas Premanisme

Dia menambahkan, peserta tes CAT PPPK tahap II didominasi oleh tenaga teknis. Pasalnya pada Selkom PPPK tahap I sebelumnya untuk tenaga guru dan tenaga kesehatan telah dinyatakan selesai.

“Sebenarnya kemarin di tahap I untuk tenaga guru berjumlah 110 orang, begitu juga tenaga kesehatan sudah selesai ada 4 formasi. Tahap II ini sebenarnya mengakomodir teman-teman yang honor 2 tahun,” pungkasnya. (*)

Reporter: Heri Muliadi

Editor: Endah Agustina

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *