benuanta.co.id, TARAKAN – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Pemadam Kebakaran (Damkar) ke-106 tahun, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Tarakan menggelar serangkaian kegiatan di Markas Utama PMK Tarakan yang berlokasi di Kampung Satu, pada Senin, 28 April 2025 kemarin. Kegiatan yang mengusung tema “Mencegah Kebakaran, Menjaga Pembangunan” ini berlangsung semarak dan penuh semangat, diikuti seluruh personel dari tiga markas Damkar: wilayah barat, utara, dan markas utama di tengah kota.
Analis SAR PMK Tarakan sekaligus Ketua Panitia Kegiatan, Shafridha, S.H., menjabarkan kegiatan diawali dengan apel bersama yang dipimpin langsung oleh jajaran pimpinan, dilanjutkan dengan berbagai lomba internal yang menitikberatkan pada keterampilan personel pemadam.
“Untuk lomba utamanya itu formasi regu. Selain itu, ada juga lomba evakuasi ular dan penggunaan APD,” ujarnya kepada benuanta.co.id, Rabu (30/4/2025).
Shafridha mengatakan, seluruh personel dari tiga markas Damkar di Kota Tarakan ikut serta dalam lomba ini. Ia menegaskan, kegiatan seperti ini penting untuk menjaga kesiapan petugas di lapangan.
“Tujuan utamanya bukan sekadar menang, tapi juga untuk mengasah keterampilan dan mempererat solidaritas antaranggota,” ungkapnya.
Peringatan HUT Damkar ini juga dihadiri oleh Wali Kota Tarakan dr. H. Khairul, M. Kes., Ketua DPRD Kota Tarakan, Muhammad Yunus, serta Kepala BPBD Tarakan Yonsep. Shafridha mengatakan dalam sambutannya, Wali Kota menyampaikan apresiasi atas dedikasi petugas Damkar meski di tengah keterbatasan.
“Walaupun ada kekurangan dari segi sarana dan prasarana, ia tetap harus bersyukur karena Damkar Tarakan tetap eksis dan semangat dalam bertugas,” jelasnya.
Lewat Shafridha, Wali Kota juga mengungkapkan pihaknya telah menambahkan peralatan baru berupa fire and rescue tools guna mendukung operasional di lapangan.
“Dengan tambahan alat ini, harapannya semangat para personel semakin meningkat,” katanya.
Lebih lanjut, lewat Shafridha mengatakan ke depan Pemerintah Kota Tarakan berencana melakukan peremajaan suplai alat dan kendaraan operasional.
“Kami sudah berdiskusi dengan kasat Damkar hingga Wali Kota, rencananya akan ada penambahan kendaraan pemadam kebakaran roda tiga, khususnya untuk kawasan pesisir,” katanya.
Wilayah pesisir dinilai rentan kebakaran dan sulit dijangkau kendaraan besar, sehingga membutuhkan perhatian khusus. Selain itu, kata Shafridha, Pemerintah Kota juga tengah berupaya menyediakan hydrant kebakaran di wilayah rawan.
“Kemarin kami juga berbincang dengan DPRD dan PDAM untuk mengupayakan adanya hydrant kebakaran, khususnya di kawasan pesisir yang rawan dan sulit dimasuki kendaraan,” tuturnya.
Harapan besar disampaikan Shafridha selaku ketua panitia agar dukungan dari pemerintah terus berkesinambungan.
“Kami sangat berharap ke depan ada tambahan sarana, prasarana, dan juga pembangunan markas baru di wilayah timur yang saat ini belum tercover secara maksimal,” tegasnya.
Ia menambahkan wilayah timur memiliki jarak tempuh yang cukup jauh dari markas yang ada saat ini, sehingga penting untuk memperkuat kehadiran Damkar di sana. Dengan semangat ulang tahun ke-106 ini, Damkar Kota Tarakan ingin terus meningkatkan pelayanan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi kebakaran maupun bencana lainnya.
“Kami siap menjaga pembangunan dengan mencegah kebakaran, sesuai dengan tema peringatan tahun ini,” tutupnya. (*)
Reporter: Eko Saputra
Editor: Ramli