benuanta.co.id, TARAKAN – Pemerintah Kota (Pemkot) menyiapkan lahan seluas 5 hektar untuk pembangunan program Sekolah Rakyat dari Kementerian Sosial (Kemensos) di Kota Tarakan.
Program Sekolah Rakyat merupakan salah satu program yang digagas oleh Kemensos yang ditujukan khusus untuk anak-anak dari keluarga kurang mampu. Program ini juga dikabarkan akan segera beroperasi pada tahun ajaran baru 2025/2026 mendatang.
Kemensos menargetkan 100 sekolah yang salah satunya akan dibangun di Kota Tarakan. Menindaklanjuti hal tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tarakan, Tamrin Toha menuturkan, Pemkot Tarakan telah menyediakan lahan seluas 5 hektar untuk pembangunan Sekolah Rakyat.
“Tarakan siap menyediakan lahan 5 hektar nanti dari kementerian sosial yang menindaklanjuti dan membangun sarana dan prasarana. Bukan hibah tapi pinjam pakai,” ujarnya, Selasa (8/4/2025).
“Sudah kita kirim proposalnya ke Kemensos dan kita tinggal tunggu Kemensos,” tambahnya.
Lahan tersebut berlokasi di Kelurahan Juata Permai, Kecamatan Tarakan Utara. Lahan ini akan digunakan Kemensos sebagai lahan pinjam pakai dan untuk pembangunan akan dilaksanakan oleh Kemensos menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).
Sebelumnya, Kemensos telah mensurvei lahan dengan luas 11 hektare namun yang diberikan oleh Pemkot hanya seluas 5 hektare. Ia menegaskan dalam program ini lahan yang harus disiapkan pemerintah daerah minimal 5 hektare dan maksimal 10 hektar.
“Memang waktu suravei lahan milik Pemkot sekitar 11 hektare, kami belum memperoleh Surat Penunjukan Lokasi (SPL) di situ ada ditentukan oleh wali kota 5 hektare. Di sana memang 11 hektare tetapi tidak semua diperuntukkan dibagi Sekolah Rakyat ada mis komunikasi. Range-nya minimal 5 maksimal 10 hektare. Kemensos nanti yang akan mengsurvei lokasinya layak apa tidak,” pungkasnya. (*)
Reporter: Sunny Celine
Editor: Yogi Wibawa