benuanta.co.id, BULUNGAN – Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Kabupaten Bulungan berencana merevitalisasi sebagian bangunan Pasar Induk Tanjung Selor.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas KUKMPP Bulungan Erin Wiranda. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk meningkatkan kenyamanan dan fasilitas bagi pedagang serta pengunjung pasar lebih nyaman.
“Rencana revitalisasi memang telah masuk dalam agenda kerja kami. Namun, hingga saat ini, perencanaan secara menyeluruh masih belum disusun. Pemerintah daerah belum memiliki master plan sebagai acuan pembangunan, baik dari sisi teknis bangunan maupun perhitungan anggaran yang dibutuhkan,” ucapannya Senin, (21/4/2025).
“Iya, memang akan ada revitalisasi sebagian bangunan Pasar Induk. Tapi untuk saat ini, perencanaannya belum dibuat secara lengkap. Kami tetap berkomitmen untuk melakukan renovasi, karena ini penting untuk penataan pasar ke depan,”tambahnya.
Erin sapaannya menjelaskan, dari sisi lahan, Pasar Induk Tanjung Selor sudah cukup memadai. Tantangan yang ada lebih kepada kondisi fisik bangunan yang dinilai mulai menurun dan kurang nyaman bagi aktivitas jual beli.
Oleh karena itu, revitalisasi akan difokuskan pada bagian tengah pasar yang dianggap paling memerlukan perbaikan. Revitalisasi ini, lanjut Erin, merupakan bagian dari tanggapan pemerintah terhadap berbagai keluhan dan masukan yang datang dari masyarakat, terutama para pedagang dan pengunjung pasar.
Banyak di antara mereka mengeluhkan soal kondisi bangunan yang sudah mulai usang, hingga kebersihan yang masih menjadi sorotan.
“Pasar merupakan pusat kegiatan ekonomi masyarakat, sehingga perlu didukung dengan fasilitas yang memadai, bersih, dan tertata dengan baik. Ini bukan hanya soal bangunan, tapi juga soal kenyamanan, keamanan, dan daya tarik pasar bagi pembeli,” jelasnya.
Meski belum ada kepastian waktu pelaksanaan maupun rincian anggaran, Pemkab Bulungan disebut akan mengutamakan proses penyusunan perencanaan terlebih dahulu. Erin menuturkan, koordinasi dengan berbagai pihak akan dilakukan, termasuk kemungkinan mencari dukungan anggaran baik dari APBD maupun sumber dana lainnya.
Diharapkan, dengan adanya revitalisasi ini, Pasar Induk Tanjung Selor bisa menjadi pusat perdagangan yang lebih modern dan representatif, tanpa meninggalkan nuansa tradisional yang menjadi ciri khasnya. (*)
Reporter: Ikke
Editor: Endah Agustina
