benuanta.co.id, BULUNGAN – Remaja putri berinisial AKG (15) ditemukan meninggal dunia akibat kamarnya terbakar di salah satu rumah Jalan Perjuangan 2 RT1 RW 1 Sabanar Baru Kelurahan Tanjung Selor Timur, Kecamatan Tanjung Selor pada Selasa, 15 April 2025.
Kejadian nahas tersebut terjadi sekira pukul 03.50 WITA. Salah satu warga, Arif mengaku kaget dan terbangun dari tidurnya, karena mendengar teriakan.
“Istri saya bangunkan karena ada suara teriakan minta tolong seorang ibu. Saat saya keluar api didalam kamar sudah membesar,” ucap Arif warga sekitar, Selasa 14 April 2025.
Dirinya langsung berinisiatif mengambil selang dan menyiram api di dalam kamar yang kebetulan jendela dalam kondisi terbuka. Setelah itu melihat kedalam secara samar-samar ada orang terbakar.
“Jadi, posisi mayat juga sudah hangus terbakar bersama kasurnya. Korban anak perempuan yang masih duduk di kelas 2 SMP usia 15 tahunan. Dia tidur sendiri dikamarnya,” sebutnya.
Sementara itu, Kapolresta Bulungan, Kombes Pol Rofikoh Yunianto melalui Kasi Humas Polresta Bulungan, IPTU Magdalena Lawai menyebutkan, korban telah di evakuasi ke kamar mayat rumah sakit daerah (RSD) dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor.
“Korban bernama AKG anak sambung dari bapak DD usia 52 tahun dan ibunya bernama PS usia 39 tahun,” ujar Magdalena.
Berdasarkan keterangan dari orangtua korban, pada pukul 01.00 WITA korban kembali ke kamarnya setelah nonton bola bersama di kamar orangtuanya. Tapi sekitar pukul 03.50 WITA, ibu korban terbangun dari tidur dan melihat api sudah menyala dengan besar dari dalam kamar korban. Seketika ibu korban berteriak memanggil anaknya.
Mendengar istrinya berteriak, ayah korban turut terbangun dan melihat api di kamar korban sudah membesar.
“Bapak korban ke dapur mengambil air dan menyiramkan ke dalam kamar korban untuk memadamkan, namun tidak mampu. Sehingga DD lari keluar rumah meminta tolong warga sekitar,” tandasnya.
Namun, kehendak berkata lain korban tidak dapat tertolong dan meninggal dunia. Korban pun dilarikan ke rumah sakit dan berada di kamar jenazah untuk dilakukan VER (Visum et Repertum). (*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: Endah Agustina