benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Tindak lanjut pembangunan Wilayah 3T, khususnya pembangunan konektivitas antar wilayah, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) segera memulai tindak lanjut perencanaan pengaspalan Jalan Lingkar Krayan yang menghubungkan 5 kecamatan dan dua kabupaten.
Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahaan Rakyat dan Permukiman (DPUPR) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Helmi mengatakan, pihaknya sedang mewacanakan adanya kegiatan multiyears pada pengaspalan Jalan Lingkar Krayan.
Namun sebagai langkah awal, pihaknya akan melakukan pengaspalan jalan sepanjang 2 KM terlebih dahulu.
“Dalam waktu dekat akan kita mulai, makanya dalam waktu dekat ini juga kita bersama bapak Gubernur akan melakukan tinjauan Lapangan ke Lokasi,” kata Helmi pada Rabu, 09 April 2025.
Ia melanjutkan untuk pengaspalan jalan sepanjang 2 KM, pihaknya sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp 5 miliar sebagai langkah awal pengaspalan Jalan Lingkar Krayan.
“Karena kita juga melihat Jalan Lingkar Krayan ini cukup lebar dan nanti pengaspalan juga akan kita lakukan dititik terdekat Desa Semamu Kabupaten Malinau,” ujarnya.
Ia juga menerangkan, Jalan Lingkar Krayan sendiri memiliki panjang 80 KM dengan rata-rata lebar jalan 4 meter.
Secara keseluruhan Jalan Lingkar Krayan berada di 3 Naungan penanggung jawab yakni pemerintah kabupaten, pemerintah pusat dan pemerintah Provinsi Kaltara.
“Makanya akan kita koordinasikan, apakah nanti bisa sama-sama dikerjakan atau masing-masing, karena kita juga tidak ingin tumpang tindih,” lanjutnya.
“Dalam wacana yang kita buat, kita ingin pengaspalan Jalan ini bisa dibuatkan multiyears dengan perencanaan anggaran sebesar Rp 50 miliar dengan masa kerja dua tahun. Oleh sebab itu, kita mau buat dulu pengaspalan awal sebelum melangkah kesana,” pungkasnya. (*)
Reporter: Osarade
Editor: Ramli