benuanta.co.id, NUNUKAN – Air sungai sempat meluap lantaran intensitas curah hujan yang tinggi, ketinggian air siangi di Dusun Tembelunu, Desa Atap, Kecamatan Sembakung, Kabupaten Nunukan, mulai berangsur surut.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nunukan, Arief Budiman menyampaikan, banjir yang melanda di Dusun Tembelunu, Desa Atap, Kecamatan Sembakung sempat naik sekira 80 cm dari kondisi normal, pada Ahad (30/03) lalu.
“Untuk hari ini, kondisi tinggi muka air sungai Sei Sembakung hari ini surut 3,70 meter, ada penurunan debit air 9 cm dari pantauan sebelumnya sempat 3,79 meter,” kata Arief kepada benuanta.co.id, Rabu (2/4/2025).
Arief menyampaikan, berdasarkan hasil pantauan di lapangan,kondisi cuaca hari ini di Kecamatan Sembakung berawan. Kendati demikian, aktivitas masyarakat Sembakung sudah kembali berjalan normal lagi.
“Cuaca hari berawan. Suhu 28 derajat celcius, kelembaban 89 persen. Kecepatan angin 3.6 Km/jam. Kondisi arah angin Tenggara,” ungkapnya.
Kendati sudah berangsur surut, namun Arief tetap menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap perubahan cuaca yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
“Harus tetap waspada, apa lagi prakiraan cuaca BMKG akan musim hujan hingga tanggal 9 April mendatang. Kita dari BPBD Nunukan juga tetap menyiagakan personel kita antisipasi terjadi bencana alam,” jelasnya. (*)
Reporter: Novita A.K
Editor: Ramli