benuanta.co.id, TARAKAN – Kepolisian Resor (Polres) Tarakan dan stakeholder terkait mengerahkan 308 personel gabungan untuk mengamankan Pawai Takbir yang diselenggarakan pada Ahad, 30 Maret 2025 malam.
Kegiatan yang diikuti oleh kurang lebih 80 grup yang pesertanya berasal dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), Organisasi Masyarakatnya (Ormas) dan lain-lainnya.
Dalam rangka pengamanan dan mencegah adanya hal yang tidak diinginkan Polres Tarakan berserta stakeholder terkait mengerahkan 308 personel gabungan untuk mengawasi kegiatan Pawai Takbir. Bahkan personel gabungan tersebut telah di ploting untuk wilayah yang rawan kecelakaan dan padat masyarakat.
Kapolres Tarakan AKBP Erwin S. Manik menuturkan, pengamanan bertujuan untuk memastikan keamanan masyarakat Tarakan yang mengikuti pawai maupun yang menonton.
“Polres Tarakan telah menyampaikan imbauan-himbauan Kamtibmas melalui awak media maupun media sosial yang ada kiranya masyarakat bersama-sama menjaga keamanan kota Tarakan harapan kami juga dari aparat yang terlibat bertugas malam ini kiranya tetap semangat dalam menjalankan tugasnya jadikan ini amal ibadah dalam pengabdian kepada masyarakat,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga memploting ambulans ditiga titik agar dapat segera memberikan perawatan medis saat terjadi kecelakaan. Ia menuturkan Polres Tarakan pun menyediakan beberapa kendaraan angkut yang dipersiapkan untuk membantu jika kendaraan pawai yang bermasalah.
Khusus malam ini terdapat pula beberapa anggota yang berjaga di pusat-pusat perbelanjaan yang ramai dikunjungi masyarakat.
“Kami juga sudah menempatkan personel di pusat-pusat perbelanjaan kami yang mendapat informasi adanya ketertarikan warga untuk mendapatkan harga diskon di pusat perbelanjaan itu juga menjadi atensi kami kami juga menempatkan personel kepolisian yang akan berjaga masyarakat yang memang ingin berbelanja saat nanti sampai tengah malam,”
“Kami tentunya bersama dengan kelurahan dan RT kami sampaikan bahwa untuk pos kamling tolong diaktifkan apalagi saat ini harus mudik dan juga nantinya ada arus balik agar para warganya bisa memberitahukan bahwa akan melaksanakan mudik ke RT setempat karena ini menjadi bahan dari kami sinergitas 3 pilar untuk memberikan pelayanan patroli di rumah yang ditinggalkan oleh pada pemudik,” tutupnya. (*)
Reporter: Sunny Celine
Editor: Ramli
