Balita Meninggal Dunia di Sungai Kayan, Hanyut dari Muara Pengean Ditemukan di Tanjung Rumbia

benuanta.co.id, BULUNGAN – Warga Tanjung Rumbia digegerkan dengan penemuan mayat di pinggiran Sungai Kayan pada Ahad, 23 Maret 2025 sekitar pukul 08.24 WITA. Mayat berjenis kelamin perempuan itu masih anak di bawah lima tahun (Balita).

Warga yang pun langsung menghubungi pihak kepolisian untuk melakukan evakuasi dan mengidentifikasi balita tersebut. Pasalnya di Tanjung Rumbia sendiri tidak ada yang kehilangan anak.

“Tadi pagi, personel Polsek Long Peso mendapatkan laporan dari masyarakat Tanjung Rumbia terkait dengan adanya penemuan mayat di perairan Sungai Kayan di Tanjung Rumbia,” ucap Kapolresta Bulungan Kombes Pol Rofikoh Yunianto melalui Kasi Humas Polresta Bulungan IPTU Magdalena Lawai.

Baca Juga :  DPRD Bulungan Minta Puskesmas Buka Layanan UGD 24 Jam

Dia menjelaskan korban dibawa ke Pelabuhan Kayan III dan pada pukul 09.56 WITA, korban diberangkatkan dari pelabuhan menuju Pelabuhan Long Peso menggunakan speedboat.

“Pihak keluarga menolak dilakukan visum luar maupun dalam dan direncanakan ketika korban tiba di rumah duka akan langsung dimandikan untuk dilakukan upacara pemakaman pada hari ini,” ujarnya.

“Korban bernama ZA usia 2 tahun 8 bulan jenis kelamin perempuan beralamat di Desa Muara Pangean Kecamatan Peso,” sebutnya menambahkan.

Baca Juga :  Sindikat Pengedar Uang Palsu di Bulungan Terungkap, Polisi Ringkus Dua Pelaku

Informasi yang diterimanya dari Polsek Long Peso pada hari Jumat tanggal 21 Maret 2025 sekitar Pukul 15.00 wita, ibu korban bernama MS bersama korban ZA berada di kediamannya yang terletak di Jalan Kirang Desa Muara Pangean RT 1 Kecamatan Peso tepatnya di pinggiran Sungai Kayan.

“Sekitar pukul 15.15 WITA, saksi atau ibu korban hendak memandikan korban di kamar mandi rumahnya. Setelah melepaskan baju korban, ibu korban pergi ke kamar untuk menyisir rambut  dan meninggalkan korban di kamar mandi sendirian,” jelasnya.

Baca Juga :  Kemenag Bulungan Mulai Siapkan Pelaksanaan PPDB Madrasah

Magdalena melanjutkan, tidak lama setelah ibu korban kembali dari kamar, ibu korban sudah tidak mendapati korban ZA di kamar mandi.

“Ibu korban pun melakukan pencarian di sekitaran rumah dan mendapati jejak kaki anak kecil yang mengarah ke Sungai Kayan, diduga anak terjatuh dan tenggelam ke sungai,” tutupnya. (*)

Reporter: Heri Muliadi

Editor: Ramli

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *