benuanta.co.id, NUNUKAN – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Nunukan memiliki tiga dermaga penyeberangan yang menjadi akses vital bagi masyarakat, yaitu Dermaga Sei Jepun di Nunukan Selatan, Dermaga Semaja di Seimanggaris, dan Dermaga Liang Bunyu di Sebatik. Ketiga dermaga ini memiliki anggaran pemeliharaan yang cukup besar, mengingat hampir setiap hari dilalui oleh warga, baik untuk kegiatan ekonomi maupun sosial.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Nunukan, Muhammad Amin, menjelaskan bahwa pemeliharaan dermaga-dermaga tersebut memerlukan anggaran yang signifikan, terutama untuk memastikan kelancaran operasionalnya. Salah satu tantangan utama adalah sistem Moveable Bridge (MB) yang digunakan di Dermaga Sei Jepun, yang memerlukan bahan bakar minyak (BBM) untuk beroperasi.
“Dengan adanya efisiensi anggaran, terjadi pengurangan dalam alokasi bahan bakar minyak, yang berdampak pada operasi di dermaga. Kondisi anggaran saat ini memang masih minim, dan bahkan ada pengurangan sebesar 30 persen,” kata Muhammad Amin, Sabtu (9/3/2025).
Menghadapi hal tersebut, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Nunukan meminta agar pengurangan anggaran tersebut tidak memengaruhi operasional dermaga, mengingat pentingnya fasilitas ini bagi masyarakat, terutama menjelang momen Idulfitri.
“Apalagi menjelang Idulfitri, pelabuhan ini akan ramai digunakan oleh masyarakat untuk perjalanan mudik. Ini adalah salah satu sarana transportasi utama yang menghubungkan sungai dan laut di wilayah kami,” tambahnya.
Pemeliharaan yang cukup besar dan kebutuhan akan bahan bakar minyak untuk sistem MB di Dermaga Sei Jepun menjadi fokus utama dalam pengelolaan anggaran. Muhammad Amin berharap, meskipun ada pengurangan anggaran, pemerintah dapat memberikan perhatian lebih terhadap kebutuhan operasional dermaga agar tidak mengganggu kelancaran aktivitas masyarakat, khususnya menjelang arus mudik yang diperkirakan akan meningkat.
Pemerintah Kabupaten Nunukan terus berupaya menjaga fasilitas perhubungan laut dan sungai agar tetap berjalan optimal demi kelancaran mobilitas warga, baik untuk keperluan sehari-hari maupun selama perayaan Idulfitri. (*)
Reporter: Darmawan
Editor: Yogi Wibawa