Penumpang Angkutan Laut Naik 0,63 Persen

benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Utara mencatat jumlah penumpang angkutan laut yang datang pada Bulan Januari 2025 sebanyak 14.748 orang atau naik sebesar 0,63 persen dibandingkan dengan keadaan pada Bulan Desember 2024 yang tercatat sebanyak 14.901 655.

“Secara kumulatif, jumlah penumpang angkutan laut yang datang pada periode Januari 2025 sebanyak 14.748 orang, atau terjadi penurunan sebesar 16,24 persen dibandingkan periode yang sama Tahun 2024 yang tercatat sebanyak 17.608 orang,” ucap Kepala BPS Kalimantan Utara Mas’ud Rifa’i, Sabtu (8/3/2025).

Baca Juga :  Dukung Ketahanan Pangan, Pupuk Kaltim Siapkan Stok Pupuk Subsidi Lebih Dari 257 Ribu Ton

Tak hanya itu Jumlah penumpang angkutan laut yang berangkat pada Bulan Januari 2025 sebanyak 18.844 orang atau turun sebesar 17,53 persen dibandingkan dengan keadaan pada bulan sebelumnya yang tercatat sebanyak 22.850 orang.

Secara kumulatif jumlah penumpang angkutan laut yang berangkat pada periode Januari 2025 sebanyak 18.844 orang atau mengalami penurunan sebesar 1,24 persen dibandingkan periode yang sama Tahun 2024 yang tercatat sebanyak 19.081 orang.

Baca Juga :  BPJAMSOSTEK Tarakan Gelar Employee Volunteering, Berbagi Takjil di Bulan Ramadan

Sedangkan jumlah barang yang dimuat kapal laut pada Bulan Januari 2025 tercatat sebanyak 1.092.451 Ton atau menurun sebesar 17,25 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Secara kumulatif, jumlah barang yang dimuat kapal laut pada periode Januari 2025 sebesar 1.092.451 Ton atau mengalami penurunan sebesar 19,90 persen dibandingkan periode yang sama Tahun 2024 yang tercatat sebesar 1.363.803 Ton.

Baca Juga :  Dukung Ketahanan Pangan, Pupuk Kaltim Siapkan Stok Pupuk Subsidi Lebih Dari 257 Ribu Ton

Jumlah barang yang dibongkar kapal laut pada Bulan Januari 2025 tercatat sebesar 225.399 Ton atau meningkat sebesar 35,11 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Secara kumulatif, jumlah barang yang dibongkar pada periode Januari 2025 sebesar 225.399 Ton atau mengalami penurunan sebesar 10,46 persen dibandingkan dengan keadaan pada periode yang sama Tahun 2024 yang sebesar 251.719 Ton. (*)

Reporter: Ikke

Editor: Ramli

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *