benuanta.co.id, NUNUKAN – Bupati Nunukan H. Irwan Sabri menyampaikan pidato visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Nunukan masa jabatan 2025-2030 dalam rapat Paripurna yang digelar oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Nunukan pada Rabu, 5 Maret 2025.
Irwan mengatakan, sejak ia dan Hermanus meniatkan tekad untuk maju sebagai calon Bupati dan wakil Bupati Nunukan hingga ditetapkan untuk mengemban tugas sebagai Bupati dan Wakil Bupati Nunukan telah menyadari bahwa jabatan ini merupakan tanggung jawab yang besar dan berat.
“Menjadi komitmen kami mendarmabaktikan seluruh hidup untuk bekerja keras dan membangun Kabupaten Nunukan menjadi lebih maju,” kata Irwan dalam pidatonya.
Irwan mengatakan, Kabupaten Nunukan saat ini telah berusia 25 tahun dan banyak hal yang telah diperbuat oleh pemerintahan sebelumnya. Sebagai generasi penerus pambangunan ia menyebut masih banyak hal yang harus diperbuat untuk mensejahterakan masyarakat.
“Banyak hal yang belum tersentuh pembangunan dengan baik. Saat ini kita masih merasakan keterbatasan kapasitas dan kualitas konektivitas antar wilayah dan infrastruktur dasar. Serta terbatasnya sistem transportasi yang terintegrasikan, terjadi degradasi lingkungan akibat aktivitas pertambangan dan perkebunan, belum optimalnya pembangunan daerah pedalaman tertinggal dan perbatasan,” ungkapnya.
Ia juga menuturkan masih rendahnya kualitas dan daya saing SDM karena terbatasnya kompetensi dan belum meratanya tenaga pendidik dan kesehatan menjadi tantangan. Sehingga perlunya hilirisasi produk pertanian dan perikanan kelautan, distribusi perdagangan yang terhambat, masih rentannya ketahanan air energi dan pangan, serta belum optimalnya tata kelola pemerintah daerah.
“Hal-hal ini akan menjadi fokus perhatian saya selama ini, oleh karenanya saya memiliki strategi yang saya tuangkan dalam visi dan misi IRAMA yang kami sampaikan kepada masyarakat sebagai tekad kami membangun kabupaten tercinta ini,” ucapnya.
Irwan mengatakan, visi irama perubahan yakni inovatif, sejahtera, adil dan mandiri. Dengan 5 misinya yaitu pertama peningkatan kualitas sumber daya manusia yang cerdas, sehat, dan berkarakter, kedua peningkatan dan percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat berbasis potensi sumber daya lokal, ketiga penguatan tata kelola pemerintahan yang transparan, melayani, cepat dan tuntas. Keempat percepatan dan penuntasan pembangunan infrastruktur dasar yang adil dan merata dan kelima menciptakan tata kehidupan yang harmoni dengan menjaga dan melestarikan nilai-nilai budaya dan kearifan lokal.
“Dari visi dan misi tersebut, kami menuangkannya dalam 17 program arah baru menuju perubahan Kabupaten Nunukan. Saya percaya hal tersebut akan menjadi modal awal untuk kita terus melaju melaksanakan pembangunan, memperbaiki kondisi dan keadaan,” ucapnya.
Sehingga, dengan semangat dan energi baru, Irwan mengajak segenap stakeholder, seluruh lapisan masyarakat, tokoh agama, tokoh masyarakat, terkhusus seluruh anggota dewan sebagai mitra pemerintah untuk bersama sama melangkah bergandengan tangan menuju masa depan yang penuh harapan.
“Mungkin esok, atau lusa banyak tantangan yang akan kita hadapi, oleh karenanya saya mengajak kita semua seluruh masyarakat untuk berani menghadapi sama bersama setiap tantangan tersebut,” jelasnya.
Tak lupa, Irwan juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Nunukan yang telah memercayakan dirinya bersama Hermanus untuk menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Nunukan untuk 5 tahun ke depan.
“Saya mohon doa restu untuk kami bisa menjalankan tugas dan tanggung jawab ini, membawa angin perubahan berhembus di seantero Kabupaten Nunukan , memberikan energi dan semangat baru bagi seluruh masyarakat,” harapnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Nunukan, Hj Rahma Leppa menyampaikan harapan kepada pasangan Bupati dan Wakil Bupati baru dalam mengemban tugas agar dapat membangun kemitraan dan sinergitas yang baik.
“Baik itu dengan dengan kami di DPRD Kabupaten Nunukan, utamanya dalam upaya meningkatkan pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat Nunukan. Serta dukungan dalam melanjutkan program-program penyelenggaraan pemerintah, pelaksanaan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat,” ungkap Leppa. (*)
Reporter: Novita A.K
Editor: Yogi Wibawa