benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Hari pertama masuk kerja sebagai Gubernur Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) periode tahun 2025-2030, Gubernur Provinsi Kaltara Zainal Arifin Paliwang mengingatkan pejabat eselon dan ASN Pemprov Kaltara agar terbiasa dengan efisiensi anggaran.
Kebijakan pemerintah pusat terkait efisien penggunaan anggaran harus digunakan secara optimal dan maksimal. Terutama pada pengurangan perjalanan dinas ASN.
“Perjalanan dinas yang tidak penting harus ditiadakan dan anggarannya harus dialihkan ke program yang aktif. Makanya saya tekankan ke ASN saya, harus dipikirkan memang sebelum bergerak menggunakan APBD,” kata Gubernur Kaltara yang akrab disapa Paliwang, pada Selasa, 4 Februari 2025.
Gubernur menegaskan akan memberlakukan hal yang sama terhadap dirinya sendiri, dengan harapan para ASN Pemprov Kaltara dapat mengikuti dan bergerak aktif ditengah efisiensi anggaran.
“Sebagai gubernur saya bakal melakukan pemotongan perjalanan dinas saya juga, artinya jajaran ke bawah harus mengikuti dan harus bisa terbiasa dengan efisiensi ini,” ucapnya.
“Hal ini juga akan berdampak positif secara internal akan banyak pejabat birokrasi yang aktif bekerja di dalam daerah dan dapat lebih mendalami sasaran dari kerjanya,” tegasnya.
Ia menambahkan kebijakan efisiensi anggaran ini tidak hanya berlaku di Kaltara, tapi juga semua daerah yang ada di Indonesia. Gubernur optimis Kaltara tetap dapat bersaing dengan daerah lain ditengah efisiensi anggaran.
“Jika provinsi lain masih bisa bergerak, kenapa kita tidak. Intinya kita juga jangan mau kalah dan harus bekerja keras untuk pembangunan Provinsi Kaltara,” pungkasnya. (*)
Reporter: Osarade
Editor: Ramli