benuanta.co.id, TANA TIDUNG – Upaya mengantisipasi terjadinya kecelakaan transportasi air maupun darat selama bulan ramadan Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) dan instansi terkait melakukan ramp chek atau pemeriksaan kelayakan jalan moda transportasi darat maupun laut kaltara.
Kepala Dinas Perhubungan Tana Tidung, M. Arif Prasetiawan mengatakan, karena keterbatasan waktu dan sumber daya manusia ramp chek dilakukan secara acak.
“Tana Tidung tidak termasuk yang akan di ramp chek,” kata Arief, Jumat (28/2/2025).
Dia pun menambahkan, ada 5 lokasi yang akan di ramp chek tahun ini, diantaranya, pelabuhan Tengkayu 1 Tarakan, pelabuhan Kayan 2 Bulungan, dan Pelabuhan Liem Hie Djung di Nunukan.
“Meski KTT tidak masuk dalam sampling ramp chek, tapi dinas perhubungan tetap melakukan monitoring, dan himbauan secara berkala, kepada penumpang maupun pengemudi atau pemilik armada,” tambahnya.
Kemudian mengeluarkan himbauan untuk pengecekan rem bus Damri, perlengkapan keamanan dan keselamatan penumpang di dalam speedboat.
“Kalau di speedboat itu kan harus ada, seperti pelampung, radio, dan juga pengawasan kapasitas penumpang yang berlebihan,” tutupnya. (*)
Reporter: Kurniawin
Editor: Ramli