Harga Cabai di KTT Mulai Mengalami Kenaikan 

benuanta.co.id, TANA TIDUNG – Sejumlah harga bahan masak mulai mengalami kenaikan di Pasar Imbayud Taka, jelang ramadan. Kenaikan harga itu dianggap sering terjadi setiap momen hari besar.

Salah seorang pedagang di pasar Imbayud Taka KTT, Lisia mengatakan kenaikan harga biasanya berasal dari distributor dan akan diikuti sejumlah pedagang di pasar.

“Kalau dari distributor harganya naik kami juga jualnya naik gitu,” kata Lisia, Sabtu (22/2/2025).

Baca Juga :  Dukung Ketahanan Pangan, Pupuk Kaltim Siapkan Stok Pupuk Subsidi Lebih Dari 257 Ribu Ton

Dia pun menambahkan, untuk sekarang harga cabai Rp 110.000 ribu perkilo, dan jika harga normalnya berada diharga Rp 75.000 ribu perkilonya. Namun harga tersebut tidak bisa terjangkau, bisa lebih mahal dari harga saat ini.

“Jika betul – betul naik seperti tahun lalu, itu perkilo nya bisa sampai Rp 200.000 ribu perkilo,” tambahnya.

Baca Juga :  BPJAMSOSTEK Tarakan Gelar Employee Volunteering, Berbagi Takjil di Bulan Ramadan

Berbeda dengan harga bahan pokok lainnya seperti tomat, bawang putih, dan bawang merah yang harganya masih stabil, untuk tomat masih diharga Rp 25.000 perkilonya, dan bawang masih di Rp 50.000 ribu perkilonya.

“Untuk harga bahan pokok yang lain masih normal, tapi bisa jadi naik juga kalau sudah waktunya,” terangnya.

Pedagang lain, Wira mengatakan kenaikan yang sama juga terjadi pada telur, dan beras di mana untuk harga telur masih di Rp 63.000 perpiring, dan beras Rp 18.000 perkilo untuk beras yang kualitas sedang.

Baca Juga :  BPJAMSOSTEK Tarakan Gelar Employee Volunteering, Berbagi Takjil di Bulan Ramadan

“Untuk kenaikan harga itu tergantung kapal barang yang masuk. Jika lama masuk, maka harganya akan naik,” tutup Wira. (*)

Reporter : Kurniawin 

Editor : Nicky Saputra 

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *