benuanta.co.id, NUNUKAN – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nunukan menyiagakan personelnya di masing-masing kecamatan. Hal itu dilakukan guna mengantisipasi cuaca ekstrem yang dimungkinkan berdampak pada bencana.
Kepala Pelaksana BPBD Nunukan, Arief Budiman mengimbau masyarakat tetap waspada antisipasi terjadi bencana di tengah cuaca ekstrem yang terjadi saat ini. Apalagi jika terjadi hujan disertai angin kencang.
“Seperti musibah yang terjadi dua hari lalu di Sei Fatima, hujan disertai angin kencang jadi saat pengendara motor melintas tertimpa pohon tumbang. Makanya kita himbau kepada masyarakat apabila lagi hujan jangan bepergian dulu karena sangat rawan pohon tumbang,” kata Arief, Sabtu (15/2/2025).
Ia juga meminta kepada para nelayan agar tetap waspada saat beraktivitas di perairan. Mengingat, terdapat musibah tenggelamnya speedboat akibat diterjang ombak.
Arief mengatakan, personel yang ia siagakan di masing-masing kecamatan guna melakukan penanganan lebih cepat jika terdapat bencana. Khususnya di wilayah yang dianggap rawan.
“Kalau saat ini yang rawan itu di wilayah Krayan, makanya kita fokuskan di sini dulu. Karena cuaca lagi musim hujan, kita khawatir terjadi banjir dan longsor susulan,” pungkasnya. (*)
Reporter: Novita A.K
Editor: Endah Agustina