benuanta.co.id, BULUNGAN – Laka air yang terjadi di Sungai Temangga menjadi perhatian semua pihak, tak terkecuali Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang. Proses evakuasi korban speedboat terbalik SB IKSA EXPRESS dilakukan di pelabuhan non reguler Kulteka.
Gubernur Zainal usai melaksanakan kegiatan kedinasannya pun langsung melakukan pemantauan proses evakuasi yang dilakukan oleh pihak kepolisian, BPBD dan masyarakat.
“Kita harapkan kalau setiap pengoperasionalan speedboat atau moda transportasi sungai dan laut itu betul-betul diperhatikan kelaikannya,” ucap Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang kepada benuanta.co.id, Senin, 10 Februari 2025.
Selain itu, orang nomor satu di Kaltara ini meminta kapasitas setiap armada speedboat jangan melebihi muatan yang seharusnya.
“Jangan sampai hanya bisa muatan 12 orang tapi dimuat sampai 20 orang. Itu sudah melanggar aturan,” jelasnya.
Dirinya juga meminta speedboat yang ada harus bersandar dan berlabuh hanya di pelabuhan resmi.
“Kalau lewat pelabuhan resmi, Insya Allah tidak terjadi demikian (laka air),” singkatnya. (*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: Yogi Wibawa