benuanta.co.id, NUNUKAN – Meski Tim Basarnas telah menutup operasi pencarian, namun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nunukan memperpanjang pencarian selama tiga hari.
Kepala Pelaksana BPBD Nunukan, Arief Budiman ini mengatakan, perpanjangan waktu ini dilakukan setelah adanya permintaan dari DPRD Nunukan yang disampaikan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) beberapa waktu lalu.
“Sebenarnya kalau sesuai SOP kita, pencarian hanya dilakukan selama 7 hari dan itu sudah berakhir kemarin. Namun karena ini sifatnya mendesak dan ada permintaan dari Dewan makanya kita lakukan perpanjangan pencarian hari ini,” kata Arief, Rabu (5/2/2025).
Arief mengatakan, pencarian mulai dilaksanakan 5 Februari hingga 7 Februari 2025 ini. Dengan melakukan penyisiran di sekitar LKP dan melakukan perluasan daerah pencarian.
“Untuk personel yang kita turunkan sekitar 5 orang, dan kita juga menambah satu armada lagi untuk lakukan pencarian,” ungkapnya.
Arief menyampaikan, pihaknya juga menghimbau kepada nelayan rumput laut apabila menemukan tanda-tanda kebakaran korban untuk segera melaporkan ke pihaknya.
“Informasinya dari pihak keluarga juga masih turun melakukan pencarian, semoga saja tiga hari ini korban bisa segera ditemukan.
Proses pencarian masih dilakukan terhadap satu korban laka laut speedboat Cinta Putri 3 yakni Ahmad Rahmadani alias Ahmad (22), warga Jalan Yos Sudarso, kelurahan Tanjung Harapan, Kecamatan Nunukan Selatan. (*)
Reporter: Novita A.K
Editor: Ramli