Komunitas Sahada Salurkan Bantuan Pakaian ke PMI di Rusunawa

benuanta.co.id, NUNUKAN – Komunitas Santri Hijrah Dari Abangan (Sahada) Nunukan berikan bantuan pakaian bekas layak pakai kepada ratusan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang dideportasi dari Malaysia yang saat ini berada di Rusunawa Nunukan pada Ahad, (2/1/2025).

Ketua Sahada, Fairos mengatakan, ini merupakan bentuk realisasi mendistribusikan pakaian bantuan pakaian bekas layak pakai, hasil penggalangan yang dilakukan anggota komunitasnya melakukan aksi sosial.

Baca Juga :  Beragam Kendala Pembangunan Jembatan Alternatif di Krayan Selatan

“Aksi ini munculnya, setelah kita mendapatkan informasi kalau PMI kita yang dideportasi dari  Malaysia ini sangat membutuhkan pakaian ganti sehari-hari, karena banyak mereka yang datang itu hanya membawa baju yang melekat di badan,” kata Fairos, Senin (3/1/2025)

Ia mengatakan, para PMI mengaku tidak memiliki pakaian gantian lantaran selama berada di Malaysia, mereka tidak memiliki sanak keluarga atau kerabat yang datang menjenguk.

Baca Juga :  Tingkatkan Produksi Pangan, DKPP Nunukan Salurkan Pupuk ke Petani

Dikatakannya, pakaian bekas layak pakai yang disumbangkan ini, terkumpul dari kalangan keluarga anggota Sahada sendiri, juga pergerakan anggota organisasi dalam melakukan penggalangan di tengah masyarakat yang mau berbagi.

“Kita berharap sedikit bantuan yang kita berikan ini dapat bermanfaat bagi saudara-saudari kita ini, sehingga selama berada di rumah ramah ini hingga nanti dipulangkan ke kampung halamannya mereka bisa memaki baju yang kita berikan ini,” tutupnya. (*)

Baca Juga :  Terendah se-Kaltara, IPM Nunukan Disorot DPRD

Reporter: Novita A.K

Editor: Yogi Wibawa

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *