benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bulungan terus menunjukkan komitmennya dalam pembangunan Zona Integritas (ZI).
Dalam rangka menghadapi penilaian pendahuluan oleh Tim Penilaian Pendahuluan (TPP) Tim Biro Organisasi dan Tata Laksana Kementerian Agama Republik Indonesia, Kepala Kantor Kemenag Bulungan, Muhammad Ramli, menekankan pentingnya persiapan yang matang agar Kemenag Bulungan dapat memenuhi standar yang ditetapkan dan melangkah lebih dekat menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
“Rapat ini bertujuan untuk mempersiapkan penilaian pendahuluan sebagai calon Pilot Project Pembangunan Zona Integritas. Seluruh tim harus memastikan bahwa setiap indikator penilaian telah dipenuhi dengan baik agar kita dapat meraih predikat WBK dan WBBM,” ujarnya, Ahad (2/1/2025).
Ia juga menjelaskan bahwa berdasarkan Surat Sekretariat Jenderal Kementerian Agama RI mengenai penilaian pendahuluan calon Pilot Project PMPZI 2024, Kantor Kemenag Bulungan menjadi salah satu satuan kerja yang akan dinilai.
Oleh karena itu, fokus utama saat ini adalah menyiapkan seluruh eviden yang telah diunggah pada aplikasi PMPZI agar dapat diverifikasi oleh Tim Penilai dari Tim Biro Organisasi dan Tata Laksana Kementerian Agama Republik Indonesia.
“Kita harus memastikan bahwa semua dokumen pendukung telah tersusun rapi dan sesuai dengan kriteria yang ditetapkan. Ini menjadi bukti kesiapan kita dalam membangun Zona Integritas,” tegas Ramli sapaannya.
Sementara itu, Kasubbag TU Kemenag Bulungan, Mursal Noer, menjelaskan bahwa penilaian pendahuluan merupakan tahap krusial dalam proses PMPZI.
“Tahap ini mencakup verifikasi dokumen serta wawancara dengan Tim Penilai. Oleh karena itu, kesiapan tim dalam memahami dan menjelaskan setiap aspek eviden yang diajukan akan sangat menentukan hasil akhir penilaian,” jelasnya.
Pelaksanaan penilaian pendahuluan untuk Kemenag Bulungan dijadwalkan akan berlangsung pada 4 Februari 2025 melalui Zoom Meeting. Oleh karena itu, Kepala Kantor Kemenag Bulungan berharap kepada seluruh koordinator dan anggota area untuk dapat berpartisipasi secara penuh dalam pelaksanaan penilaian pendahuluan. Kehadiran dan kesiapan tim sangat diperlukan guna memastikan proses penilaian berjalan lancar serta seluruh aspek yang dinilai dapat dipaparkan dengan baik kepada Tim Penilai dari Biro Organisasi dan Tata Laksana Kementerian Agama Republik Indonesia.
“Dengan semangat kerja sama dan sama- sama bekerja serta komitmen yang kuat, Kemenag Bulungan optimis dapat melewati tahap penilaian ini dan menjadi bagian dari reformasi birokrasi yang lebih baik,” pungkasnya (*)
Reporter: Ikke
Editor: Ramli
