benuanta.co.id, TARAKAN – Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kalimantan Utara (Kaltara) menggelar Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) yang berlangsung di Stadion Datu Adil Tarakan sejak 25 hingga 28 Januari 2025.
Ketua Panitia Kejurprov Panahan 2 Kaltara, Maxi Donatus mengatakan, sebanyak 214 atlet dari lima kabupaten kota tengah bertanding dalam kejuaraan ini. Adapun peserta terbanyak berasal dari Kota Tarakan.
“Terbanyak dari Tarakan ada 71 atlet,” katanya, Senin (27/1/2025).
Menurutnya, pertandingan ini, pihaknya fokus untuk mencari bibit atlet usia dini yang siap dilatih dengan jam terbang tinggi. Sehingga, Kaltara memiliki estafet atlet-atlet potensial di cabang panahan.
“Jadi untuk ke depan ada pengalaman, bisa meraih prestasi dengan lebih baik,” singkatnya.
Ditambahkan Ketua Perpani Kaltara, Steve Singgih Wibowo, pelaksanaan Kejurprov Panahan 2 ini cukup menarik minat anak-anak yang ingin mengembangkan kemampuannya dalam memanah. Pada pertandingan ini, juga didominasi atlet usia dini dengan rentang usia 10 hingga 15 tahun.
“Lebih banyak mereka (usia dini). Ini target kita, jadi generasi Perpani untuk menggantikan atlet-atlet seniornya,” tambahnya.
Menurutnya lagi, cabang panahan kerap kali langganan juara. Apalagi, atlet panahan Kaltara juga masuk ke dalam Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) di bawah Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Selain itu, Perpani Kaltara juga memiliki waktu yang panjang untuk mempersiapkan atletnya menghadapi PON 2028.
“Dari sekarang kita didik mereka,” sebut Steve.
Kendala sejauh ini, Perpani Kaltara masih minim alat untuk berlatih. Sehingga ia berencana mengajukan pengadaan sarana prasarana ke Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltara. Adapun alat tersebut diperuntukkan untuk pembinaan atlet usia dini khusunya divisi recurve dan compound.
“Recurve dan compound itu mahal. Makanya untuk anak-anak sekarang kita fokuskan di standar bow saja harganya Rp 6 jutaan. Kita juga berterimakasih kepada orang tua atlet, mereka ini yang membelikan alat berlatih sendiri untuk anaknya,” pungkasnya. (*)
Reporter: Endah Agustina
Editor: Ramli