benuanta.co.id, TARAKAN – Kepolisian Resor (Polres) Kota Tarakan targetkan 14 hektare lahan di Kota Tarakan untuk program swasembada jagung.
Kepala Polres (Kapolres) Tarakan, AKBP Adi Saptia Sudirna menuturkan, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) diberikan mandat oleh Presiden Republik Indonesia untuk melakukan penanaman satu juta hektare jagung sebagai bentuk dukungan program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Ia menjelaskan, berdasarkan perintah presiden, Tentara Nasional Indonesia (TNI) bertugas untuk melaksanakan swasembada beras dan Polri melaksanakan swasembada jagung. “Karena kedua makanan ini adalah makanan pokok bagi kita, ” ujarnya, Selasa (21/1/2025).
Berdasarkan arahan tersebut, terdapat kurang lebih 14 hektare lahan yang akan digunakan di Kota Tarakan untuk melaksanakan program ini. Kendati demikian, titik-titiknya belum dapat ditentukan dan dipetakan karena Polres Tarakan masih menunggu kerja sama dengan kelompok tani.
Mengenai target hasil sendiri, pihaknya masih belum dapat memastikan karena masih melakukan perhitungan dengan Dinas Pertanian. Upaya menyukseskan program ini, Polres Tarakan diberikan pelatihan bagaimana cara bercocok tanam oleh dinas pertanian.
“Karena ini merupakan keahlian khusus, kami hanya sebagai sifatnya mendorong dan memotivasi dan kami berkoordinasi dan berkolaborasi dengan pemerintah kota dalam hal ini dinas pertanian beberapa yang lalu juga kita sering memberikan pelatihan Bagaimana cara bercocok tanam yang benar terutama memanfaatkan pekarangan, ” jelasnya.
“Polri juga ada diperintahkan untuk memanfaatkan pekarangan rumah yang ada nah itu gunanya selain untuk konsumsi rumah tangga itu sendiri yang kedua juga seandainya pun memang bisa itu bisa dijual sehingga menjadi mendapatkan penghasilan bagi yang membuat atau memanfaatkan pekarangan, ” pungkasnya. (*)
Reporter: Sunny Celine
Editor: Ramli