benuanta.co.id, NUNUKAN – Anggota Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Kalimantan Utara, Kamaruddin, mengimbau kepada nelayan dan pembudidaya rumput laut di wilayah perairan Kabupaten Nunukan untuk selalu menggunakan baju pelampung saat beraktivitas di laut.
Kamaruddin mengatakan, penggunaan baju pelampung ini untuk menjaga keselamatan diri apabila terjadi musibah kecelakaan atau kerusakan pada perahu yang digunakan.
Hal ini mengingat peristiwa tragis yang menimpa dua nelayan yang ditemukan meninggal dunia di perairan Kabupaten Nunukan akibat kerusakan pada perahu beberapa hari lalu.
“Makanya kita menghimbau, bagi yang menggunakan armada laut, baik itu nelayan maupun pembudidaya rumput laut, itu harus memakai baju pelampung, baik di perahu maupun di speedboat karena untuk keselamatan kita,” kata Kamaruddin, Jumat (3/1/2025).
Diungkapkannya, letak geografis Nunukan yang dikelilingi wilayah perairan membuat sebagian besar masyarakat, terutama nelayan tangkap dan pembudidaya rumput laut, beraktivitas di laut setiap hari. Oleh karena itu, penting bagi mereka untuk memiliki kesadaran akan pentingnya keselamatan di perairan, salah satunya dengan menggunakan baju pelampung.
Selain itu, ia juga mendorong Pemerintah Kabupaten Nunukan dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara untuk melakukan pertemuan dengan masyarakat yang beraktivitas di perairan guna mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan kepada nelayan maupun pembudidaya.
“Kita harapkan dari Pemerintah ada tindak lanjut dengan melakukan pertemuan atau memberikan sosialisasi kepada nelayan atau pembudidaya rumput laut,” jelasnya. (*)
Reporter: Novita A.K
Editor: Ramli