benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) optimis bisa tutup akhir tahun 2024 dengan realisasi investasi yang mencapai target.
Diketahui pada tahun 2024 ini DPMPTSP Kaltara memiliki target capaian realisasi investasi sebesar Rp 35 triliun. Oleh karena itu dengan capaian realisasi investasi sebesar Rp 26,5 triliun, DPMPTSP Kaltara pun optimis bisa mencapai target realisasi investasi Kaltara.
“Ada sekitar 428 perusahaan yang menyetorkan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) dan ada juga yang belum, sehingga yang belum ini akan kita hitung pada triwulan IV ini,” kata Penata Kelola Penanaman Modal Ahli Muda DPMPTSP Kaltara, Rahman Putrayani, Selasa (17/12/2024).
Dari semua jumlah investasi itu, Rahman menyebutkan penyumbang terbesar dari investasi di Kaltara masih dipegang oleh Kota Tarakan dengan PT Phoenix Resources International (PRI) sebagai perusahaan bubur kertas telah mencatatkan realisasi investasi Rp2,63 triliun sampai triwulan III 2024.
“Selanjutnya ada KIHI di Kabupaten Bulungan dan sisanya merupakan investasi-investasi di bawahnya. Sedangkan sektor UMKM menyumbang realisasi investasi sebesar Rp 315 juta,” ujarnya.
Dengan masih berjalannya triwulan IV itu, Rahman sapaanya, mengaku optimis realisasi investasi akan mencapai target. Pasalnya, dalam prosesnya Rahman mengaku masih ada sejumpah perusahaan yang baru menjalankan kegiatan investasi di Kaltara.
“Yang masih berjalan inilah yang nantinya akan kita hitung masuk di triwulan IV, makanya kita sangat optimis dengan capaian target sebesar Rp 35 tiliun itu. Apalagi dalam alogaritmanya, capaian realisasi investasi pada triwulan ke IV cenderung akan mengalami kenaikan yang sangat signifikan,” tutupnya. (*)
Reporter: Osarade
Editor: Yogi Wibawa