BPBD Tarakan Terima 10 Laporan Bencana Pasca Hujan

benuanta.co.id, TARAKAN – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tarakan mencatat 10 laporan bencana pasca hujan deras pada Kamis, 5 Desember 2024, dini hari.

Adapun 10 laporan tersebut di antaranya bencana longsor, banjir dan pohon tumbang di Kecamatan Tarakan Timur sebanyak 6 laporan, Tarakan Barat 3 laporan dan Tarakan Tengah 1 laporan.

“Sudah kita verifikasi juga, ada 10 laporan. Terakhir masuk jam 10.30 WITA tadi, di Gunung Selatan longsor yang terakhir,” ujar Kepala BPBD Tarakan, Yonsep, Kamis (5/12/2024).

Baca Juga :  Pemkot Sajikan Solusi untuk Hindari Korban Tanah Longsor di Tarakan

Untuk laporan longsor terdapat sebanyak 6 titik. Akibat tanah bergerak itu, tak semuanya berdampak pada rumah, terdapat pula akses jalan warga yang tertutup tanah longsoran.

Yonsep melanjutkan, dari laporan bencana longsor tersebut juga terdapat korban yang mengalami luka ringan akibat terkena reruntuhan material, yakni longsor yang ada di Gunung Selatan, Kecamatan Tarakan Tengah.

“Bangunannya tertimpa longsor, akibatnya terdorong kena lah si korban. Luka-luka ringan, sedang mendapatkan perawatan di rumah sakit,” lanjutnya.

Baca Juga :  Imigrasi Tarakan Catat 12 Ribu WNA Tiba di Kaltara Sepanjang 2024

Sementara untuk banjir, Yonsep mengungkapkan hampir seluruh titik di Kota Tarakan terendam banjir akibat hujan tadi malam.

“Termasuk wilayah Kampung Empat yang tidak biasa banjir jadi banjir,” imbuhnya.

Yonsep menyebut, telah memberikan penanganan awal terhadap tanah yang longsor tersebut. Seperti memberikan logistik berupa terpal dan karung untuk menutupi permukaan tanah agar tak terjadi longsor susulan.

Pihaknya juga siaga dalam memberikan bantuan terhadap korban, lantaran BPBD Tarakan selalu melakukan patroli saat hujan deras yang berpotensi bencana. BPBD juga telah memberikan imbauan ke masyarakat sejak awal November untuk waspada dengan potensi cuaca ekstrem.

Baca Juga :  Polisi Atensi Seks Bebas Anak di Bawah Umur di Tarakan

“Kalau cuaca ekstrem pastinya kan hujan lebat disertai angin kencang, berdampak ke banjir dan tanah longsor. Jadi sudah kita sampaikan kepada warga, terutama wilayah rawan seperti Karang Anyar, Sebengkok, Kampung Satu,” pungkasnya. (*)

Reporter: Endah Agustina

Editor: Yogi Wibawa

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *