benuanta.co.id, NUNUKAN – Kerusakan Jalan TVRI, Kecamatan Nunukan dikeluhkan masyarakat. Mengatasi jalan ini. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan alokasikan dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) sebesar Rp 16 miliar untuk perbaikan.
Kepala Bagian (Kabag) Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim), Sekretariat Daerah Kabupaten Nunukan, Joned, S.Hut, M. A.P. mengatakan, beberapa pekan terakhir ini Pemkab Nunukan telah menerima sejumlah keluhan dari masyarakat terkait kerusakan Jalan TVRI Nunukan.
Kerusakan ini disebabkan oleh aktivitas padat kendaraan truk-truk dengan kapasitas 10 ton yang lalu-lalang melintas membawa bahan material untuk perbaikan jalan di Jalan Antasari.
“Jalan TVRI ini adalah jalan protokol utama kita di Kabupaten Nunukan, dua minggu terakhir ini kita memang melihat beberapa titik di Jalan TVRI yang aspalnya tenggelam ke bawah atau melengkung,” kata Joned kepada benuanta.co.id, Jumat (7/11/2024).
Kondisi jalan yang rusak ini mengganggu aktivitas arus lalu lintas, bahkan hal ini bisa berpotensi mengancam keselamatan pengendara yang melintas.
Mewakili Pemkab Nunukan, Joned menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh masyarakat Nunukan khususnya bagi pengguna jalan yang terdampak.
Menurutnya, ketika ada perbaikan atau peningkatan infrastruktur jalan yang dilakukan oleh pemerintah pasti akan menimbulkan dampak. Namun, terkait dampak ini Pemkab Nunukan telah berupaya untuk menyelesaikan persoalan ini.
Hal ini dibuktikan dengan adanya pertemuan Pemkab Nunukan dengan Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Nunukan untuk membahas persoalan ini.
“Perlu kita sampaikan kepada masyarakat, saat ini tengah ada proyek peningkatan jalan oleh Pemerintah Provinsi Kaltara dengan anggaran Rp 47 miliar untuk jalan provinsi mulai dari Jalan Antasari hingga jalan menuju rumah Bupati Nunukan. Sehingga bahan material yang diambil dari Jalan Sei Bilal ini harus melalui jalan utama yakni Jalan TVRI. Makanya menyebabkan jalan tersebut banyak yang rusak,” ungkapnya.
Selain itu, Joned juga menyebut jika sudah 15 tahun terakhir ini belum pernah dilakukan perbaikan atau pengaspalan di Jalan TVRI, sehingga jalan ini sudah tidak mampu untuk menopang truk-truk besar yang melintas.
Untuk memperbaiki kerusakan itu, Pemkab Nunukan telah mengalokasikan dana sebesar Rp 16 miliar yang bersumber dari APBD untuk dilakukan perbaikan. Tak hanya Jalan TVRI, perbaikan juga akan dilakukan di Jalan Borneo dan Jalan Pasar Baru.
“Pihak DPUPR Nunukan sudah melakukan lelang dan sudah ada pihak kontraktor yang nanti akan melakukan pengerjaan. Kita targetkan akhir tahun ini perbaikan sudah selesai di kerjakan,” tutupnya. (*)
Reporter: Novita A.K
Editor: Yogi Wibawa