benuanta.co.id, BERAU – Anggota DPRD Kabupaten Berau, Rahman mengungkapkan rasa inginnya ada keseriusan pemerintah daerah untuk membuat konsep rumah budaya antar umat beragama dan suku di Berau.
“Karena Kabupaten Berau ini memiliki beragam budaya yang perlu dijaga yang dilestarikan,” ucapnya Jumat (4/10/2024).
Apalagi Kabupaten Berau memiliki tiga suku asli yang saling hidup berdampingan yaitu Suku Banua, Dayak dan Bajau.
“Sehingga saya menilai dengan adanya ketiga suku ini tentu budayanya juga banyak. Namun sangat disayangkan fasilitas atau wadah penyaluran bakat tidak dimiliki oleh Kabupaten Berau, sehingga perlu ada satu tempat rumah budaya hadir di tengah masyarakat,” bebernya.
Rahman pun menilai adanya rumah budaya bisa menjadi wadah bagi para penggiat seni untuk penyaluran bakat yang mereka miliki.
“Kabupaten Berau masih kental akan tradisi dan budayanya. Untuk itu, DPRD Berau mendorong kepada seluruh masyarakat Berau agar tetap menjaga, melestarikan dan mengembangkan budaya yang dimiliki,” tuturnya.
Menurutnya saat ini kaum muda di Kabupaten Berau masih gencar mengembangkan potensi mereka di bidang seni.
“Baik seni modern maupun tradisional. Budaya daerah di Berau sangat beragam, begitu juga dengan ragam keseniannya. Apabila pembangunan budaya daerah dilengkapi dengan prasarana dan sarana yang memadai, ditambah dengan teknologi, akan membuat budaya daerah jadi menarik,” katanya.
Begitu juga dengan kegiatan berdiskusi dan menyalurkan hobi serta bisa pula menjauhkan generasi muda dari hal negatif dengan adanya rumah budaya.
“Membangun adat dengan mendirikan rumah budaya atau rumah kesenian, merupakan bagian dari upaya melestarikan budaya daerah,” pungkasnya. (adv)
Reporter: Georgie
Editor: Yogi Wibawa